Ungu Mengobati Kerinduan Penggemar dengan Album Baru
Terdapat jeda tujuh tahun dari album penuh terakhir mereka, Mozaik. Ungu memutuskan kembali dengan materi baru, album self-titled untuk mengobati kerinduan penggemar.
Sejumlah lagu dari album sudah lebih dulu beredar sejak tahun lalu, antara lain “Bismillah Cinta”, “Setelah Kau Pergi”, “Mengharapkanmu”, “Para Pencari-Mu (New Version 2022)”, “Dengan NafasMu”, dan “Andai Ku Tahu / Laa Illaha Illallah”.
Mereka memilih track keenam “Dasar Hati” di album menjadi single keempat sang album. Lagu bercerita tentang rasa sakit seseorang yang telah memberikan segalanya pada sang pujaan hati, namun tetap tidak cukup.
Album baru Ungu membuktikan keutuhan formasi mereka yang masih sama, Pasha (vokal), Enda (gitar), Oncy (gitar), Makki (bas), dan Rowman (drum). Begitu pula kru, manajemen, dan label Trinity Optima Production yang tetap kompak sejak 2002.
Masa pandemi sempat menghambat proses kreatif mereka. Namun, rekaman albumnya sendiri berlangsung tidak sampai sebulan. Para personel hanya mengalami kendala soal waktu.
“Kami bersyukur dan bahagia bahwa, di usia yang tidak lagi muda, kami masih bisa berkarya bersama. Merilis album adalah sesuatu yang prestise bagi kami. Mudah-mudahan album ini bisa memotivasi banyak orang bahwa berkarya sesungguhnya tak kenal usia dan waktu,” kata Enda dalam siaran pers.
Selain bisa didengarkan melalui layanan streaming musik, album diabadikan dalam format CD yang dijual seharga Rp 50 ribu. Pemesanan dapat dilakukan via Shopee Trinity Optima Merchandise.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Lirik Lagu Empati Tamako TTATW tentang Mencari Ketenangan dan Kedamaian
Penggemar The Trees and The Wild sempat dibuat deg-degan sama unggahan Remedy Waloni di Instagram Story awal November lalu. Unggahan tersebut berisi tanggapan Remedy untuk pengikut yang menanyakan tentang kemungkinan kembalinya TTATW. …