Wawancara Eksklusif bersama Fleur! Simak Di Sini

Trio asal Jakarta, Fleur! baru saja merilis “Merona” single terbaru dan ketiga mereka. Bersamaan dengan dirilisnya single tersebut, mereka juga melepas video musiknya lewat kanal youtube mereka.
Di single “Merona”, mereka menjadi sedikit berbeda dibandingkan dengan dua single pertama, “Muka Dua” dan “Lagu Lama” yang lebih rock n roll dan upbeat. Di “Merona” mereka berubah menjadi lebih pop dan manis, atau lebih tepat melankolis, karena lagu ini berbicara tentang kehilangan.
Di konten PHI Spesial kali ini, kami menampilkan wawancara eksklusif seputar penulisan dan penciptaan lagu-lagu Fleur!, suasana hati serta hal-hal menarik lainnya.
Berikut sedikit petikan wawancaranya.
Apa arti musik buat kalian?
Musik adalah partner hidup, musik itu teman buat kita, teman yang baik, menemani di kala sedih, senang dan marah.
Apa tantangan menjadi perempuan di industri musik?
Ya, paling musti cuek jika ada komentar ‘wah bandnya cewek semua nih’, kadang memang agak risih, tapi ya dibawa ke cuek aja.
Merona adalah tentang kehilangan, selain dari Tika, adakah pengalaman masing-masing tentang kehilangan?
Tanya: Aku paling sedih waktu masih kecil kehilangan balon. Waktu itu lagi beli jambu trus balonya terbang.
Yuyi: Dulu pernah kehilangan anjing, anjingnya meninggal padahal itu aku selamatin dari got aku pelihara trus akhirnya suatu ketika pas gue mau pergi eh dia ngikutin dan dia ketabrak.
Simak wawancara seru kami dengan Fleur! di video di atas.

Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Sambut Album Perdana, Crève, Ouverte! Asal Balikpapan Rilis Single Codex
Band asal Balikpapan, Crève, Ouverte! merilis single anyar bertajuk “Codex” hari Jumat (21/03). Materi ini jadi yang pertama dirilis sejak mereka bergabung dengan label Kolibri Rekords. Band beranggotakan Wendra (gitar), Rahman (bas), Safira (vokal), …
Kedewasaan Bermusik Stompin Potential Tergambar di Album Mini Perdana
Usai menandai kemunculan lewat single “Menggilas Batas” tahun lalu, band hardcore Tasikmalaya, Stompin Potential lanjut dengan langsung merilis album mini perdana berjudul We Will Give No More hari Minggu (16/02). Stompin Potential beranggotakan Adi …