Youthquake Meluncurkan Single Baru Berjudul Manuver

Unit hardcore asal Denpasar, Youthquake resmi meluncurkan single anyar dalam judul “Manuver” hari Sabtu (30/11).
Band yang terbentuk tahun 2012 ini beranggotakan Copletz (vokal), Indra (gitar), Guzcilik (gitar), Jayakarma (bas), dan Novafuxnbums (Drum).
Kami sempat mewawancarai Indra dan Nova hari Kamis (05/11) via WhatsApp soal apa yang coba disampaikan lewat single “Manuver”, cara promosi di era saat ini, sampai apa saja hal keren di pergerakan musik Denpasar saat ini.
Di lagu “Manuver”, Nova mengatakan bahwa Youthquake ingin menilik fenomena pemimpin terpilih suatu daerah yang dirasa perjalanan politiknya penuh lika-liku. Meski begitu, ia mengaku bukan semata-mata menyalahkan, namun Youthquake hanya coba menunjukkan bahwa setiap pergantian pemimpin pasti menggunakan skema yang sama.
“Maksud arti bahwa sebuah ungkapan janji apa yang dijanjikan, dilontarkan dengan lantang, dipilihnya sebagai terpilih akan dengan mudah digapai. Bisa dilirik dari sebuah lirik yang sarkas namun dibalut dengan aspek ambiguitas makna. Ini menjadi sebuah perayaan dari Youthquake yang kami sebut dengan euforia pesta politik,” kata Nova.
Era streaming saat ini tidak membuat cara pandang Nova dan teman-teman Youthquake berubah terhadap cara-cara promosi musik konvensional. Ia menjelaskan bahwa menyebar siaran pers ke media-media, membuat videoklip, dan lain-lain masih jadi cara mereka dalam menyebarluaskan karya.
“Karya yang bagus itu sangat relatif, apalagi di genre music yang segmented. Jadi peranan media dan relasi sangatlah penting,” jelas Nova.
Sesi wawancara ditutup dengan pemaparan Indra mengenai perkembangan skena musik Denpasar dan Bali secara luas. Sang gitaris mengaku salut dengan apa yang bisa diraih oleh nama-nama baru seperti Milledenials dan Kenya yang bisa tampil di festival nasional serta internasional.
“Karena sejauh ini band daerah sangat sulit untuk mendapatkan akses tersebut. Butuh kerja keras dan koneksi yang baik agar bisa berada sampai di tahap itu. Menurut saya itu sebuah pencapaian yang sangat keren,” pungkas Indra.

Eksplor konten lain Pophariini
Santamonica Suarakan Perlawanan Perempuan di Single SIN
Jeda 2 tahun dari perilisan album Reminisce 189, duo elektronik-pop, Santamonica kembali melepas karya terbaru bertajuk “SIN” (12/06). Tertulis dalam siaran pers, lagu ini diproduseri oleh Joseph Saryuf (Santamonica, Showbiz), yang ditulis pertama kali …
Jimi Multhazam Bikin Proyek Solo Perdana untuk Rayakan 3 Dekade Berkarya
Memasuki tiga dekade berkarya di industri musik Indonesia, Jimi Multhazam melangkah ke babak baru lewat materi proyek solo perdana bertajuk “Kilauanlara” yang hadir dalam dua versi (09/06) via Bandcamp. Kilauanlara (Satu) by Jimi …