Ziva Magnolya Mengusung Genre Pop R&B di Album Terbaru Merangkai

Setelah menjadi kolaborator Yovie Widianto di akhir 2024 dalam single “Apa Artinya Aku”, Ziva Magnolya mengawali perjalanan 2025 dengan melepas album terbaru bertajuk Merangkai (08/05).
Dalam siaran pers yang kami terima, Ziva mengatakan telah lama ingin memiliki album pop R&B. Akhirnya tahun ini, harapan tersebut terkabulkan melalui Merangkai yang mengusung genre tersebut.
“Ini tuh album aku banget. Dari dulu aku ingin banget punya album pop R&B karena aku memang sesuka itu dengan musiknya. Jadi bisa dibilang, ini merupakan album yang aku banget,” ujar Ziva.
Album yang membawakan tema percintaan ini juga menggandeng beberapa produser musik lokal seperti Donny Manurung, BIANCADIMAS, Yafi Aria, Stefans LJ, Ranbe, Belanegara Abe, S/EEK, dan juga Laleilmanino.
“Berkolaborasi dengan para produser terbaik di tanah air menjadi salah satu kehormatan buat aku. Aku juga mendapatkan banyak sekali pembelajaran, baik itu tentang musik secara teknis dan industri musik itu sendiri. Seru dan salut buat mereka,” kata Ziva.
Sang penyanyi juga menunjukkan keseriusannya dalam memvisualisasikan album dengan mengajak salah satu visual artist ternama, Diela Maharanie untuk penggarapan sampulnya.Â
Selain beredar format audionya, lagu-lagu di album tersedia video liriknya kecuali nomor “Kata Kata” yang sudah hadir videoklipnya. Semua diproduksi oleh Athea Visuals dengan sutradara Ivan Saputra Alam.
“Ceritanya simpel, tapi sangat menarik. Tentang perasaan cinta, namun belum bisa bersama. Cerita cinta dari perspektif orang yang meng-ghosting orang lain,” ucap penyanyi yang juga dijuluki Queen of Riff and Runs itu.
Ziva juga menambahkan, ia berharap album ini bisa menjadi penyemangat para pendengar.
”Harapan aku tentunya album ini bisa diterima oleh banyak penggemar musik di tanah air. Didengarkan oleh banyak orang dan juga bisa menjadi penyemangat hari-hari kalian,” tutupnya.

Eksplor konten lain Pophariini
False Theory Ceritakan Kisah Penyembuhan Luka Masa Lalu di Single Dua Atma
Unit pop punk asal Tana Paser, Kalimantan Timur, False Theory merilis single ketiga bertajuk “Dua Atma” pada Kamis (05/06). Lewat lagu ini, mereka mengangkat cerita tentang dua jiwa yang saling menyembuhkan dari luka masa …
Workshop dan Talkshow Latihan Pestapora Solo Hadir Penuh Manfaat
Tepat seminggu yang lalu pra-acara Latihan Pestapora Solo dalam format workshop dan talkshow dilaksanakan selama tiga hari tanggal 12-14 Juni 2025 di dua tempat, Loji Gandrung dan Omah Sinten. Pra-acara ini merupakan rangkaian menuju …