10 Musisi Old Soul Hari Ini

Nov 13, 2021
Old Soul

Kami rasa kalian sudah nggak terlalu asing dengan istilah old soul. Tapi bagi yang belum mengerti, mari kami jelaskan.

Old soul sendiri kurang lebih adalah seseorang yang memiliki jiwa yang lebih tua daripada umumnya. Ini tergambar dari gaya berpakaian atau musik yang ia dengar. Seorang old soul cenderung memiliki apresiasi dan pemahaman yang lebih besar terhadap hal-hal yang mungkin diabaikan oleh orang lain seusianya. Mereka akan cenderung punya selera yang berbeda dalam hal-hal yang ditawar media arus utama.

Nah, kalau menyangkut soal musisi, kita bisa langsung tebak bahwa beberapa nama yang kita kenal seperti White Shoes and Naif, The Couples Company, Mocca, That’s Rockefeller, Sore, La Luna, Tika & The Dissidents, Deredia dan Nonaria adalah musisi-musisi dengan ciri old soul. Referensi musik yang akhirnya membentuk visual dari gaya tiap musisinya.

Apakah hari ini kita bisa menemukan musisi dengan ciri khas old soul ini? Gampang saja, jika kalian memperhatikan dari setiap cover album, gaya berpakaian dan gestur di atas panggung, kita bisa melihat itu semua dari satu dua musisi hari ini.

Pophariini coba membuat daftar 10 Musisi old Soul Hari ini. Kalian pun juga bisa membuat daftar favorit kalian sendiri. 


Morad

Morad

Morad adalah sosok yang jarang sekali muncul bahkan satu dekade sekalipun. Cowok gondrong dengan referensi kuat dari gospel, rock, motown dan rhythm & blues. Secara visual tergambar dari cover single, juga dari gestur bernyanyinya. He’s a really old soul person.

 

Vira Talisa

Vira Talisa

Pertama kali muncul dengan ekspresi yang tergambar dari musik dan cover ala vinyl 10″ penyanyi Perancis ini begitu memukau. Kemudian kita disuguhkan dengan videoklip dan penampilan penyanyi ini yang jelas menggambarkan jiwa lampau dari dirinya.

 

Nadin Amizah

Nadin Amizah

Dengan umur yang masih awal duapuluh tahunan, sangat tidak masuk akal jika perempuan ini terlihat lebih dewasa dari umurnya. Terlihat dari referensi musik dan lirik yang ditulisnya, gestur bernyanyi dan gayanya di atas panggung yang begitu dewasa. Apakah Nadin benar-benar dirinya atau ia sebenarnya adalah reinkarnasi dari seorang penyanyi tua.

 

Sal Priadi

Sal Priadi

Siapa tidak mengenal sosok Sal Priadi. Pertama kali saya melihatnya, saya melihat cerminan Bing Slamet, sosok entertainer Indonesia era 50/60an yang terkenal dengan gesturnya yang riang, jenaka tapi juga bisa misterius.  

 

Fleur

Fleur

Dari awal mereka datang dengan nama Flower Girls sampai akhirnya berganti nama, tiga musisi perempuan ini memang punya ciri old soul yang telak: musik pop retro, kostum dan visual yang mendukung. 

 

Bilal Indrajaya

Bilal Indrajaya

Datang dengan referensi musik dan pengaruh dari The Fab Four, Bilal dan tarikan suara dan musiknya langsung memikat semua untuk melihat jiwa ‘dewasanya’  yang luar biasa.  

 

Aya Anjani

Aya Anjani

Menjadi anak dari musisi legendaris di era 70-an mungkin tidak menjadi beban bagi sosok Aya Anjani, karena akses untuk musik terbuka luas lewat dongeng alm. sang ayah, lantas itu tercermin pas dari musik dan gaya dandannya.

 

Ranupani

Ranupani

Ranupani adalah segalanya yang bisa kita cintai dari gaya old soul. Musik psikedelik pop 70-an serta tampilan vintage yang menyesuaikan dengan porsinya. Sangat enak didengar dan dilihat.

 

Romantic Echoes

Romantic Echoes

Memasukkan musisi asal Medan ini ke dalam daftar butuh pertimbangan. Pasalnya band indierocknya, Pijar belum terlalu ragu untuk masuk dalam kategori ini. Namun nampaknya lewat moniker Romantic Echoes, Jek memang ingin tampil dengan gaya baru, gaya yang ‘lama’ dengan musik yang berbeda.

 

Putra Timur

putra timur

Mungkin belum banyak yang mengenal sosok pria ini. Namun musisi ini sangat kental dengan gaya dan personality old soul, selain tergambar dari penampilan juga tercermin pula dari debut albumnya “Mahligai”. Ya ampun, kapan sih kalian mengenal kata “mahligai”?

_____

Penulis
David Silvianus
Mahasiswa tehnik nuklir; fans berat Big Star, Sayur Oyong dan Liem Swie King. Bercita-cita menulis buku tentang budi daya suplir

Eksplor konten lain Pophariini

Rangkuman Tur MALIQ & D’Essentials Can Machines Fall In Love? di 5 Kota

Setelah menggelar Can Machines Fall in Love? Exhibition tanggal 7 Mei-9 Juni 2024 di Melting Pot, GF, ASHTA District 8, Jakarta Selatan, MALIQ & D’Essentials melanjutkan perjalanan dengan menggelar tur musik perdana dalam rangka …

CARAKA Suarakan Berbagai Emosi di Album Terbaru NALURI

Unit pop asal Tegal, CARAKA resmi luncurkan album bertajuk NALURI (15/12). Melalui sesi wawancara yang berlangsung pada Senin (16/12), CARAKA membagikan perjalanan band dan hal yang melatarbelakangi rilisan terbarunya.     CARAKA merupakan band …