16 Pertanyaan: Kay ‘OKAAY’

May 15, 2022

Setelah merilis single “Peneman Malam Sepi”, Heidi Widanri Refo Nicky Putri atau dikenal sebagai Kay dalam duo OKAAY siap menjalani banyak pertunjukan di bulan Mei 2022 bersama rekan bermusiknya, Okin. Tercatat dalam jadwal manggungnya, OKAAY tinggal melewati sekitar tiga belas pertunjukan lagi termasuk yang akan berlangsung di Hagu Space, Bogor hari ini (15/05).

Mengenal Kay lebih dekat, penyanyi kelahiran 2 Juni 1998 ini mengaku telah mendedikasikan hidupnya untuk musik karena bermusik bagian utama dalam kehidupan. Di luar bermusik, ia dengan santai menjawab, mengisi waktu luang dengan minum kopi dan berpikir tentang hidup saja.

Cerita perjalanan dari musisi memang selalu ada saja hal yang menarik untuk disimak. Begitu pula pengakuan dari Kay mengenai alasan bermusiknya.

My dad is my biggest influence of music. Frank Zappa, Marilyn Monroe, and Michael Jackson are one of those. I started singing in 2 years old. Being in a various career such as childhood singer, and winning in various competitions such as children singing competition,” kata Kay.

 

Saat masih duduk di bangku SMP, Kay sempat bergabung dengan sebuah band yang mengusung genre musik rock n roll. Ia juga sempat memenangkan kompetisi menulis lagu dan aktif tampil di berbagai panggung musik. Hingga di tahun 2021, Kay perdana merilis single “Prosaic” sebagai penyanyi solo dan sekarang OKAAY adalah jalan baru baginya.

Menjalani karier bersama OKAAY membuat Kay merasa senang. Semenjak single pertama mereka, “Lupa Nama Ingat Rasa” dirilis. Terutama soal respons dari para pendengarnya kala itu.

Ketika ditanya apa rencana ke depan Kay sebagai penyanyi. Ia menjawab, “Be like a Marilyn Monroe is always my dream, not the die young part, of course. Tapi, kesuksesan dia menginspirasi gue. So, at the moment my future plan is makin’ album and a tour with OKAAY independently”.

Dan inilah jawaban Kay untuk 16 pertanyaan yang diajukan Pophariini.


1. Apa nasihat terbaik yang pernah diberikan musisi lain kepadamu?

Not from a musician, melainkan bokap gue sendiri. Two weeks before he passed away, finally I got his blessing to be a full time musician, as long as “kindness” is the priority, dan amanah dalam menjalankan hidup sebagai musisi.

2. Mana yang kamu pilih untuk datang bersenang-senang: club atau bar?

I love alcohols LMAO. Depends on what I need. Kalau mood-nya pengin nyantai dan mikir ya ke bar, kalau ramai sama teman-teman and keen to partying ya club [tersenyum].

3. Sebutkan lima kata yang bisa menggambarkan dirimu!

Brain, beauty, brave, believe, and behaviour. That’s what every women should have.

4. Apa bakat yang paling tidak berguna yang kamu miliki?

Kuat tidur dengan durasi lama.

5. Nama panggilanmu saat kecil?

Kay.

6. Jika internet tidak ada. Ide menarik yang kamu punya dalam mempromosikan karya musik di era ini?

Tetap promosi ke media-media konvensional kayak radio atau koran, manggung gigs to gigs, etc.

7. Seperti apa liburan impianmu?

Enggak ada. Pengin bisa keliling dunia aja biar bisa lihat world in a bigger picture.

8. Trauma masa kecil yang sudah pulih?

Lebih ke ketakutan terbesar sih karena I have my dad dan gue punya masa kecil yang indah banget sama bokap sampai gue takut banget ditinggal dia, and he passed away. Dan gue pelan-pelan sudah bisa berdamai sama hal itu. So, being brave is all I got now karena apa yang paling gue takutin sudah terjadi [tersenyum].

 

9. Makanan yang tidak kamu suka tetapi banyak orang yang menyukainya?

Enggak ada. I love foods.

10. Apa percakapan paling aneh yang pernah kamu dengar?

Every inch of my conversation towards everyone are always odd and strange. And weird is a part of me too so ye. 

11. Film kartun yang masih suka kamu tonton?

Phineas and Ferb.

12. Tindakan yang rasanya tidak pantas yang pernah kamu lihat di media sosial?

Cancel culture fucked up and normalize people being hypocrite.

13. Kado ulang tahun teraneh yang pernah kamu terima?

Enggak ada.

14. Kapan terakhir kali kamu berteriak sekuat tenaga? Alasannya?

Di panggung sih paling. Energinya lagi seru banget.

15. Perlukah orang memiliki agama? Jelaskan!

Kebaikan lebih penting daripada agama sih menurut gue. Percuma orang punya agama tapi kalau hatinya enggak berpegang teguh pada kebaikan.

16. Barang yang ingin sekali kamu beli dan butuhkan namun enggak masuk akal harganya?

Enggak ada sih. Gue enggak BM-an orangnya. Kalau lagi mampu ya beli, kalau lagi enggak juga apapun yang gue punya sudah cukup.


 

Penulis
Pohan
Suka kamu, ngopi, motret, ngetik, dan hari semakin tua bagi jiwa yang sepi.

Eksplor konten lain Pophariini

Farrel Hilal Gabung Sony Music Entertainment Indonesia

Menambah katalog perjalanan musiknya, Farrel Hilal kembali dengan single baru berjudul “Di Selatan Jakarta”. Perilisan ini menandai kerja samanya dengan label musik Sony Music Entertainment Indonesia.   Dalam meramu aransemen musik “Di Selatan Jakarta”, …

Lirik Lagu Rayakan Pemenang Morfem untuk Kemenangan Timnas

Teringat single Morfem “Rayakan Pemenang” dalam album mini SneakerFuzz yang rilis 10 tahun lalu. Kami memutuskan untuk membuat artikel lirik lagu ini bertepatan dengan momen kemenangan Tim Nasional (Timnas) Indonesia atas Korea Selatan di …