5 Album Indonesia yang Memengaruhi Karier Reality Club

Awal November lalu, Reality Club mendapatkan 2 piala AMI Awards untuk kategori Album Alternatif Terbaik dan Duo/Grup/Kolaborasi Alternatif Terbaik. Penghargaan bergengsi ini mereka dapatkan berkat album ketiga Reality Club Presents… yang resmi beredar bulan Mei lalu.
Usai mendapatkan penghargaan, Reality Club sempat mengadakan pertunjukan bertajuk Reality Club Presents… The Show: Live in Jakarta di Balai Sarbini, Sudirman hari Jumat (17/11).
Dalam pertunjukan ini, band menggandeng sejumlah kolaborator di panggung, seperti Basboi, Rayhan Noor, Bobby Mandela, Wisnu Ikhsantama, Fadil Alfaridzy, yang diiringi oleh orkestra dari Kancatala Ensemble.
“#RCPTheShow wouldn’t have been as amazing as it was if not for our collaborators for the night. It was their big night as much as it was ours,” tulis keterangan di unggahan Instagram Reality Club.
View this post on Instagram
Beberapa hari sebelum Reality Club Presents… The Show diadakan, Pophariini sempat menemui Fathia Izzati, Faiz Novascotia Saripudin, Nugi Wicaksono, dan Era Patigo untuk menanyakan 5 album Indonesia yang memengaruhi karier mereka di JGTC.
Simak daftarnya di bawah ini.
—
Beberapa Orang Memaafkan – .Feast
“When that came out, we were also just coming out, and I was like, ‘This is the kinda quality you gotta have, this is so good’. So it’s influence me in that way.” – Faiz Novascotia Saripudin
The Greatest Ever – Elephant Kind
“Ini juga kayaknya salah satu band yang kami benar-benar look up to. Dan album ini enak banget, semua lagunya enak di album ini.” – Fathia Izzati
Rasuk – The Trees and The Wild
“Cukup mengisi masa SMA gue dan akhirnya ya kebawa aja sampai sekarang.” – Nugi Wicaksono
Purnama – Bilal Indrajaya
“Kami tuh juga sering dengar lagu-lagunya Bilal. Shout out Bilal, dahsyat banget sih. Pasti kalau misalnya kami lagi bareng-bareng terus keputer lagunya, pasti kami sing along.” – Era Patigo
Langkah Baru – Radja
“That whole album, kayak those were like zaman-zaman SMP kami dengerin itu sih sebenarnya. Maybe people don’t know because we have english songs, but Radja help us. Love you Radja. Love you Ian Kasela.” – Faiz Novascotia Saripudin

Eksplor konten lain Pophariini
Jimi Multhazam Bikin Proyek Solo Perdana untuk Rayakan 3 Dekade Berkarya
Memasuki tiga dekade berkarya di industri musik Indonesia, Jimi Multhazam melangkah ke babak baru lewat materi proyek solo perdana bertajuk “Kilauanlara” yang hadir dalam dua versi (09/06) via Bandcamp. Kilauanlara (Satu) by Jimi …
Project Pop Rayakan 29 Tahun Berkarya Lewat Video Musik Terbaru
Setelah memulai tahun 2025 dengan perilisan single “Sikat! Gol!” pada Maret lalu, Project Pop kembali menegaskan eksistensinya di industri musik Indonesia lewat peluncuran video musik “Putusin Aku Dong 2024″ (17/06). Tepat di usia ke-29 …