Morad yang bulan Februari lalu baru merilis single anyar bertajuk “Heartless Man” sempat berkunjung ke Mad Haus (26/02) untuk membahas karyanya tersebut di salah satu konten Instagram Pophariini.

Di kesempatan tersebut, usai membahas perihal single baru, obrolan kami dan Morad akhirnya tiba di topik kuliner. Selain mengaku lebih suka makan di tempat ketimbang bawa pulang di beberapa kesempatan, musisi yang sudah menelurkan satu buah album ini juga mengungkapkan bahwa ia tidak suka dengan buah mangga.

“Gue mungkin belum ketemu orang yang gak suka mangga, gue gak suka banget mangga. Menurut gue rasanya kayak manis norak gitu. Gak suka deh gue,” kata Morad.

Tekstur juga diakui Morad menjadi salah satu standar baginya untuk menentukan suatu makanan itu enak atau tidak. “Gue banyak gak suka buah karena gue gak suka tekstur buahnya,” jelasnya.

Usai bercerita tentang selera pribadi, Morad lanjut memaparkan 5 kuliner favoritnya. Simak daftarnya di bawah ini.

Warteg Kharisma Bahari

Spesifik di dekat rumah gue, di Limo, warna hijau lah pokoknya. (Menu) Jagoan gue adalah kerang, jamur, usus, ya sama gorengan-gorengan lah.

Doner Kebab

Jadi gue kalau ke Doner Kebab tuh biasanya beli paket chicken karage, pakai nasi, terus add on-nya roasted onion, sama jamur kasih mayones. Harganya kayak cuma 30 atau 40 ribuan, cuma kenyang dan enak banget.

Kwetiau Sapi Pontianak Radio Dalam

Bukanya malam depan bengkel tutup. Itu jagoan gue kwetiau sapi siram. Best!

Sop Kaki Kambing Bang Anen

Anen di mana pun enak. Agak mahal, cuma harga dan rasanya sesuai. Gue paling sering di Fatmawati, sama di daerah Karang Tengah dekat Kios Ojo Keos.

Ayam Gepuk Pak Gembus

Ini terbaik, cuma tricky-nya adalah gak semua outlet sambelnya enak. Kalau yang enak, enak banget, kalau yang gak, ya biasa aja. Yang paling enak ada di Bali. Gue waktu itu lagi lama di Bali, terus gue bosen lah makan yang itu-itu aja. Gue kangen nih, ya udah pesan Gembus, cuma gue lupa outlet yang mana, kan banyak tuh. Pas gue cobain, sambalnya best, pas semua.