Rafi Sudirman mengeluarkan versi akustik single “Collide” yang disusul single terbaru “Don’t Call My Name” di tahun 2022 ini. Ia mengaku penggarapan single barunya tersebut memiliki tantangan yang berbeda karena menjadi lagu upbeat pertamanya semenjak Rafi memulai karier dengan nomor “Goodnight” tiga tahun yang lalu.

Pembuatan lagu terinspirasi dari “Señorita” milik Justin Timberlake. Menurut Rafi, kalau lagu Justin memiliki lirik seputar gombalan terhadap perempuan, sementara lagu ciptaannya tentang amarah dan keluh kesah.

“Gue pengin orang yang mendengarkan lagu gue, mereka mengasihani kesedihan dengan musik yang nge-dance. Don’t call my name, kayak lo jangan manggil nama gue tapi musiknya upbeat. Lo bisa mengekspresikan amarah lo dengan lagu ini. Itu sebenarnya tujuan gue,” kata Rafi kepada Pophariini (31/03).

“Collide” dan “Don’t Call My Name” merupakan dua lagu yang menandai kerjasama  Rafi dengan Warner Music Indonesia. Sebenarnya, lagu “Don’t Call My Name” adalah salah satu dari 20 lagu yang memang sudah ia buat yang terpilih oleh labelnya untuk dirilis.

“Mungkin mereka melihat sesuatu yang baru saja dari gue karena selama ini gue ‘kan ballad banget. Gue juga sering banget dengerin lagu upbeat tapi gue belum pernah ngerasain bikinnya gimana sih. Ternyata gini, oh seru,” ungkapnya.

Bicara lagu cinta, Rafi sedang asyik mendengarkan “Home” Dylan Sinclair belakangan ini. Ia mendapat referensi dari kekasihnya. Lagu yang dianggap berkesan dan tidak pernah bosan untuk didengarkan. Ketika ditanya lagu cinta Indonesia, Rafi Sudirman menjawab pilihannya di bawah ini.

1. Sekali Ini Saja – Glenn Fredly

One of the best love song Indonesia karena gue suka melodi yang lo langsung kalau dengar melodinya, nyampe ke hati nih. Terus ditambah suaranya Almarhum Bung Glenn. Ya, gue suka banget liriknya terus meaning-nya “Sekali Ini Saja” menurut gue love song yang letting go banget terus deep banget sih.

2. Firasat – Marcell

Kalau love song tuh gue selalu mencerminkan oh lagu ballad nih. Tapi kayak Marcell “Firasat” tuh lagu ballad dan setipe sama “Sekali Ini Saja”. Gue tuh suka banget melodi yang benar-benar indah. Suaranya gitu juga dan lagunya memang strukturnya bagus banget. Firasat meaning-nya juga deep banget dan mungkin sudah di-remake beberapa kali sama orang lain tapi masih salah satu the best song. Mau dibawain orang lain, lagunya sudah sakti.

3. Kala Cinta Menggoda – Chrisye

Ini lagu love tapi enggak menye-menye. To the point dan Almarhum Chrisye yang nyanyi. Siapa lagi, enggak ada yang kayak dia.

4. Untitled – MALIQ & D’Essentials

Mungkin ini kesan sendiri bagi gue karena gue sudah dua kali nyanyiin live sama MALIQ kan. Pertama di Pensi SMA gue. Terus yang kedua di Pensi SMP Al Ikhlas. Yang bikin gue suka MALIQ lagu ini terus yang bikin gue kenal sama MALIQ lebih dalam gara-gara lagu ini juga. Menurut gue aransemennya simple tapi ngena. Cuma gitaran doang kan dan nyanyinya enggak harus effort gede tapi lo bisa dapetin hati semua orang dengerin lagu ini. 

5. Begitu Saja – RAN

Ini sebenarnya bukan love song tapi dia tuh kayak playful gitu. “Tiada kusangka na na na na begitu saja,” kayak playful, fun dikemas walaupun artinya enggak romantis atau enggak gimana tapi itu kenyataan. “Silakan pergi dari hidupku,” kayak oh ini love song tapi it’s a broken heart song tapi gue suka. Salah satu realita yang terjadi dan itu enggak perlu kata kiasan segimana pun lagunya simple, playful, enak. Mereka nyanyiin, mereka aransemen enak.