Kemana Hari Ini: Museum di Paris
Stop, slow down, and embrace!
Ketika duduk di Café de Flore atau Les Deux Magots, salah satu café tertua di Paris tempat “nongkrong” para filsuf, penulis, dan seniman di masanya, mengingatkan saya pada satu artikel yang sempat saya baca dan terus lekat di kepala, sebuah wawancara dengan Carl Honoré, penggagas slow movement. Jadi, dicobalah memperlambat gerakan dan aktivitas dalam perjalanan kali ini, mencoba menghadirkan “konektivitas” dengan lingkungan sekitar dan berhenti sebentar untuk berpikir yang tidak terbatas pada pergi dari satu tempat ke tempat lainnya, foto di sini, foto di sana, beli di sini, beli di sana. Melihat sekeliling, sebagian besar manusia yang hadir tenggelam dalam percakapan di mejanya masing-masing, memberikan kesempatan untuk duduk, berbincang seru dengan teman seperjalanan, menghirup udara, dan melihat dan merasakan hiruk pikuk yang ada di sekeliling.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Selat Malaka Resmi Mengeluarkan Album Penuh Perdana
Band asal Medan bernama Selat Malaka resmi mengeluarkan album penuh perdana self-titled hari Jumat (22/11). Sebelumnya, mereka sudah mengantongi satu single “Angin Melambai” yang beredar tahun lalu. View this post on Instagram …