5 Hal Istimewa dari Musik Video “Teman Sejati” Mocca

Jul 27, 2018

Senin (23/7) lalu, grup band asal Bandung, Mocca baru saja merilis musik video terbaru mereka yang berjudul “Teman Sejati”. Lagu ini sebelumnya dirilis tanggal 14 Februari, kemudian disusul album kelima mereka berjudul Lima di tanggal 28 Februari.

Kuartet indiepop yang digawangi oleh Riko (gitar), Arina Ephipania (vokal), Ahmad ‘Toma’ Pratama (bas), dan Indra Massad (drum) memilih trek lagu “Teman Sejati” sebagai single pertama dari album Lima. “Teman Sejati” mengalahkan lagu-lagu hits lainnya dari album Lima seperti “Ketika Semua Telah Berakhir ft Gardika Gigih”, “Di Penghujung Hari Minggu”, dan “Perahu Kertas”.

Album Lima menjadi karya kelima dari kekonsistenan Mocca selama 19 tahun. Memberikan energi positif dari bait-bait yang mereka buat itu adalah salah satu keahlian mereka. Fakta menarik lagi dari album Lima adalah inilah album yang memberikan warna baru bagi Mocca dari segi penggunaan bahasa karena semua trek yang ada memakai Bahasa Indonesia.

Begitupun dengan musik video terbaru Mocca dari nomer lagu “Teman Sejati”. Lebih dari sekadar video musik, ternyata ada beberapa hal istimewa yang penuh kejutan yang ternyata tersirat di video tersebut.

Berikut ini PHI pilihkan 5 fakta diantaranya.

1. Ada unsur film pendek

foto: Jovy Aidil Akbar.

Menit-menit awal dalam musik video ‘Teman Sejati’ menggunakan konsep film pendek yang mengantarkan masuk ke lagu ‘Teman Sejati’.

2. Menggaet Aktor-Aktris Senior

foto: Jovy Aidil Akbar.

Menampilkan Slamet Rahardjo dan Niniek L. Karim, pemenang pemeran pria & wanita pendukung terfavorit 2018 di Indonesian Movie Aktor Awards (IMA). Dalam musik video “Teman Sejati” mereka dihadirkan sebagai pemeran utama. Karakter dan hasil peran mereka tidak usah diragukan lagi.

“Merasa terhormat sekali dan tidak pernah terbayangkan sebelumnya kalau video klip Mocca bakal dibintangi aktor aktris sekaliber mereka berdua. Saya pun sangat kagum pada mereka karena dengan mudah bisa menampilkan micro expression di setiap adegan sehingga semuanya terlihat natural tanpa ada paksaan sama sekali. Luar biasa!”, ujar Arina Ephipania kepada PHI.

3. Berkolaborasi dengan Sutradara Muda

foto: Jovy Aidil Akbar.

Film pendek salah satu konserp terbaru yang ditawarkan Mocca di “Teman Sejati”. Ini semua terjadi karena sutradara musik video mereka, Aco Tenriyagelii. Aco sebelumnya sempat membuat musik video untuk beberapa musisi, salah satunya Mondo Gascaro.

4. Memperlihatkan beragam persahabatan

foto: Jovy Aidil Akbar.

Lewat video ini, Mocca ingin menunjukkan bahwa teman sejati hanya dinobatkan untuk teman. Video ini memperlihatkan macam-macam persahabatan lainnya. Seperti aspek beda gender, persahabatan antara seorang Ibu dan Anak, Kakak dan Adik dan dengan hewan kesayangan.

Seperti, fakta cerita dibalik lagu ‘Teman Sejati’ yang memiliki latar persahabatan dengan mainan kesayangan putra kecil dari Riko Prayitno. “Sebenarnya lagu ini terinsipirasi dari anak saya, Nala. Dia punya mainan Transformer yang sangat dia sayang. Suatu hari mainan itu hilang karena dia lupa mengambil di salah satu tempat bermain. Kayaknya itu momen patah hati pertama dia. Dari wajahnya terlihat dia panik, kecewa, dan sedih. Dia kecewa karena mainan itu hilang akibat keteledorannya,” tutur Riko.

Riko berusaha menenangkan Nala hingga terciptalah lirik lagu “Teman Sejati”. Lagu ini kemudian berkembang dan makin berhubungan dengan banyak orang.

5. Fanbase Mocca ikut masuk frame

foto: Jovy Aidil Akbar.

Orang-orang yang kumpul sambil membawa dan nyanyi bareng itu adalah fanbase nya Mocca. Mereka ikut masuk frame di musik video ini karena bagi Mocca, ‘Swinging Friends’ (nama fanbase Mocca) dan Kelas Mocca adalah Teman Sejati mereka sampai kapanpun.

“Semoga video ini bisa menyentuh perasaan siapapun yang menyaksikan dan membuat semua orang dapat mengingat kembali siapa teman sejati yang sesungguhnya dalam kehidupan ini”, pesan Arina untuk penonton musik video ‘Teman Sejati’.

Video musik “Teman Sejati” Mocca sudah tayang di Youtube. Lagu ini ada di album penuh mereka, Lima, telah tersedia di layanan streaming musik seperti Spotify, iTunes, Joox dan lainnya.

(Cynthia Novianti)

Penulis
editorial

Eksplor konten lain Pophariini

Wawancara Eksklusif Kossy Ng dan Dimas Ario Spotify: Edukasi Stream dan Musik Berbayar Masih Jadi Tantangan Besar

Saat menentukan apa saja yang ingin diangkat untuk KaleidosPOP 2024, tim redaksi Pophariini langsung berpikir soal keberadaan platform streaming musik yang menjadi salah satu tolok ukur kesuksesan perjalanan band dan musisi di era ini.  …

We Are Neurotic Mempersembahkan Album Mini Terbaru Asian Palms

Trio disco dan jazz asal Jakarta, We Are Neurotic menutup tahun 2024 lewat perilisan album mini terbaru yang diberi nama Asian Palms (13/12) bersama C3DO Recordings sebagai label naungan.     Album Asian Palms …