“Tujuh tahun denganmu, habis ditelan waktu, senduku bukan salahmu, semua hanya diriku”, secarik lirik dari lagu Jevin Julian, seorang produser musik yang baru saja merilis single berjudul “Semu” pada 7 Agustus 2019. Lagu ini menceritakan tentang kandasnya hubungan percintaan yang sudah terjalin selama tujuh tahun lamanya.

Terciptanya lagu “Semu” berawal dari pertemuan Jevin dengan sahabat lamanya yang menceritakan hubungan di masa lalunya yang kandas. Lagu ini tentang kisah seorang sahabat yang telah banyak berkorban cukup lama di sebuah hubungan, namun sayang tidak berakhir dengan yang diinginkan, bahagia.

“Saat temen gue bercerita tentang kisahnya, tanpa di rencanakan, gue mulai buka buku dan nulis cerita yang berdasarkan pengalaman dia dengan seseorang”, ungkap Jevin.

Lagu “Semu” adalah lagu berlirik Indonesia pertama yang dibuat Jevin. Lagu ini cukup menggambarkan fase “abu-abu” dalam sebuah kehidupan percintaan. Kali ini, produser yang rajin merilis lagu sejak setahun lalu ini juga melanjutkan eksplorasinya tidak hanya terhadap aransemen lagu, namun juga vokalnya sendiri yang membuat kita merasakan emosi yang coba disampaikan lewat lagu ini.