Satu lagi nama segar dari Kota Kembang yang patut diberi perhatian lebih. The Sugar Spun, unit indie rock teranyar asal Bandung, kembali merilis single terbarunya setelah merilis EP perdananya, All The Tracks Based On My Feelings And This Is What It Looks Like pada Oktober 2019 lalu.

Berjudul “Trapped in the Ice”, single ini dirilis oleh mereka pada 27 Maret lalu. Orange Cliff Records, yang juga menaungi Sigmun, Muchos Libres, Bin Idris, dan beberapa nama lainnya dikabarkan akan merilis single terbaru dari The Sugar Spun ini.

“Trapped in the Ice” bercerita seputar manusia sebagai mahluk sosial dimana kita dibekali kesehatan fisik dan mental untuk menggunakan potensi diri secara maksimal dalam menghadapi tantangan hidup, serta apa yang terjadi dengan orang yang kesehatan mentalnya tergganggu akibat memikirkan kejadian spesifik yang menyebabkan trauma berkepanjangan dan terjebak atas apa yang telah berlalu, sebagaimana yang dikutip dalam rilisan pers.

Jika pada awal perjalanannya mereka hanya digawangi oleh duo Fathir Dzaki dan Rashief M, maka pada single ini seakan menjadi titik baru bagi mereka karena masuknya Gilang Dhafir sebagai personel ketiga.

Dalam prosesnya, “Trapped in the Ice” digarap dengan waktu yang cukup singkat, dimana dalam penggarapannya dilakukan di beberapa tempat seperti Fuzzy Tape Room dan Ruang Rekam Sumarsana, sementara untuk proses mixing dan mastering dikerjakan secara mandiri oleh The Sugar Spun.

Mengingat bahwa saat ini banyak sekali bermunculan nama-nama segar di Bandung, rasanya The Sugar Spun bisa menjadi salah satu yang diwaspadai kelak. 

____