Meditasi Wake Up, Iris! di “Mnemosyne”

Dec 21, 2021

Duo Bie Paksi dan Vania Marisca yang tergabung dalam unit Wake Up, Iris! akan segera menghadirkan album keduanya di tahun 2022 mendatang. Sebelum itu, sebuah single kembali dihadirkan oleh keduanya di penghujung tahun ini.

Bertajuk “Mnemosyne”, single ini resmi dilepas pada hari Jumat (17/12) lalu. Sebagaimana yang disampaikan oleh Wake Up, Iris!, bahwa single tersebut hadir atas sebuah inspirasi dari Dewi Memori Yunani Kuno, Mnemosyne.

Selaras dengan kisah tersebut, sebuah cerita tentang ingatan dan emosi mereka sajikan dengan balutan musik yang bernuansa menenangkan serta permainan ambience yang menguatkan kesan mindfulness.

Perubahan tempo yang lumayan drastis terjadi di setengah durasi ketika masuk ketukan drum penuh enerji dengan warna vokal yang kuat, membawa lirik-lirik dengan muatan positif serta rasa syukur atas hari-hari yang sudah terlewati.

Muatan yang tergambar jelas dalam penggalan lirik “I am who I am today / Because of who I was in the past” yang dinyanyikan secara repetitif oleh sang vokalis, Vania Marisca.

“Karena di lagu ini, kami berbicara mengenai memory atau ingatan. Kami langsung teringat dengan mindfulness, sebuah ajaran spiritual yang berakar dari ajaran Buddhisme. Ingatan dapat mudah mempengaruhi perasaan kita sebagai manusia, tapi kita harus sadar penuh atau istilahnya mindful terhadap kita yang hari ini. Jangan sampai secara emosional kita terpengaruh dengan kegagalan maupun pencapaian dari masa lalu, ataupun terbuai dengan impian yang terlalu jauh ke depan. Kita harus ingat dan sadar bahwa inilah penentu, hari ini lah yang paling penting, detik inilah yang sangat mempengaruhi kehidupan kita ke depan”, tutur Vania.

Single ini juga menjadi satu lagi langkah terbaru dari perubahan format bermusik dari Wake Up, Iris! pasca album A U R E O L E. Setelah rilisnya album kedua, nantinya Wake Up, Iris! juga akan menggelar sebuah tur yang sedang digodok untuk dijalani di tahun 2022.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

Juicy Luicy – Nonfiksi

Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …

Lirik Lagu Empati Tamako TTATW tentang Mencari Ketenangan dan Kedamaian

Penggemar The Trees and The Wild sempat dibuat deg-degan sama unggahan Remedy Waloni di Instagram Story awal November lalu. Unggahan tersebut berisi tanggapan Remedy untuk pengikut yang menanyakan tentang kemungkinan kembalinya TTATW.     …