Groovebox Story Nostalgia dengan “Nona Manis”
Setengah tahun berjalan, Groovebox Story sudah melalui rentang waktu tersebut dengan beberapa nomor tunggal seperti “In The Air Tonight”, “LDR” hingga yang paling terbaru, “Nona Manis”.
View this post on Instagram
Unit synthpop yang kini beranggotakan Imam Hudaya (kibor, synthesizer), Deni Prianto (bas), Zidni Hakim (vokal) dan Wizra Uchra (drum) ini sedang memfokuskan diri untuk merilis materi-materi dengan bahasa Indonesia, yang mana sejauh ini sudah mendapatkan respon positif dari para pendengarnya.
“Nona Manis” melanjutkan fokus tersebut di perjalanan Groovebox Story, sebuah single yang kental akan musik era 80-an, seakan ajakan untuk nostalgia yang dibungkus dengan nuansa modern.
“Setiap bagian dari lagu ini didesain untuk menciptakan nuansa nostalgia namun tetap relevan dengan selera musik Indonesia saat ini”, tutur mereka dalam rilisan persnya.
Liriknya sendiri digarap oleh sang kibordis, Imam Hudaya yang dibantu oleh Shafiq Muljanto. Selipan kata-kata yang kerap terucap di era 80-an juga hadir di single ini, yang semakin menegaskan konsep nostalgia yang mereka usung.
Ceritanya sendiri mengenai rasa jatuh cinta antara seseorang dan perasaan berbunga-bunga yang menghampirinya.
Selain dengan beberapa nomor tunggal, Groovebox Story juga sempat terlibat dalam proyek kompilasi garapan SRM, Pop diKota pada penghujung tahun 2021 bersama nama-nama lain seperti Bilal Indrajaya, Sunwich, Purpla hingga Voxxes. Di kompilasi tersebut, mereka menyumbangkan nomor berjudul “Pupus Harapan”.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Monkey Boots Aransemen Ulang Lagu Milik The End
Dalam rangka merayakan Hari Buruh 1 Mei lalu, Monkey Boots mengaransemen ulang lagu The End berjudul “Kelas Pekerja” via kanal YouTube Monkey Boots. Lagu “Kelas Pekerja” diciptakan personel The End, Adhitya Murti. Jenggo …
Eksplorasi Kreatif Sal Priadi dalam Album MARKERS AND SUCH PENS FLASHDISKS
Sebelumnya, Sal Priadi sudah lebih dulu membocorkan isi albumnya kepada kami bulan Februari lalu. Akhirnya, album berjudul MARKERS AND SUCH PENS FLASHDISK tersebut resmi beredar tanggal 30 April 2024 melalui layanan streaming musik. …