Bilal Indrajaya dan Babak Baru Perjalanan Bermusiknya

Aug 3, 2022

Bilal Indrajaya tengah menempuh babak baru dari perjalanan diskografinya. Setelah “Niscaya” di pertengahan tahun lalu, kini giliran “Saujana” yang ia perdengarkan.

Rilis pada hari Rabu (03/08), sang solois masih ditemani oleh Vega Antares selaku produser, melanjutkan kisah keduanya setelah mini album Purnama. Selain bersama Vega, “Saujana” juga turut menghadirkan nama Kurosuke (Christianto Ario) sebagai co-producer.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Bilal Ahmad (@bilalindrajaya)

Melalui single ini, Bilal menghadirkan warna musik pop Indonesia era 80-an, sebuah era yang diakui sempat terlewat dari khasanah musiknya.

“Gue dengerin banget musik era 50-an, 60-an, 70-an, 90-an serta 2010-an. Tapi tanpa sadar, gue skip satu era, yaitu 80-an. Gue enggak pernah sentuh sama sekali. Dan baru kesentuh saat gue ngegarap ‘Niscaya’. Makanya, di single ini nuansa 80-annya masih kerasa banget”, sambutnya.

“Saujana” sendiri memiliki arti sejauh mata memandang, sebuah arti yang berjalan selaras dengan tema besar dari sang single, yakni tema seputar perpisahan yang hadir terlalu dini dalam sebuah hubungan persahabatan atau pertemanan, tergantung kepada interpretasi para pendengarnya.

Selain itu, “Saujana” juga menjadi sebuah penanda akan bergabungnya Bilal dengan Aksara Records, menyusul solois lainnya, Ardhito Pramono yang lebih dulu bergabung.

Setelah ini, Bilal akan merilis sebuah album penuh debutnya bersama Aksara Records, sebuah album yang dijanjikan akan membawa warna terbaru dari seorang Bilal Indrajaya.

Dengarkan “Saujana” di berbagai platform.

 

Di bulan April lalu, sang solois sempat terlibat dalam sebuah proyek kolaborasi bersama Hindia dan Isyana Sarasvati. Hasil dari kolaborasi tersebut adalah sebuah single yang berjudul “Alunan Temu”.

Tarik mundur lagi, di bulan Agustus 2021 ia resmi memperdengarkan “Niscaya”, single yang diproduseri oleh trio produser Laleilmanino. Bilal pun turut hadir dalam Pop diKota, album kompilasi garapan SRM Management tidak lama setelahnya.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

Joyland Jakarta 2024 Mempertahankan Kenyamanan Berfestival

Joyland Jakarta 2024 sukses berlangsung selama tanggal 22-24 November 2024 lalu di Stadion Baseball Gelora Bung Karno, Jakarta. Selama 3 hari, para pengunjung menghabiskan akhir pekan mereka tidak hanya dengan menyaksikan barisan penampil yang …

Armand Maulana – Sarwa Renjana (EP)

Dengan EP berdosis pop dan unsur catchy sekuat ini, saya jadi berpikir, mungkinkah Armand Maulana berpotensi menjadi the next king of pop Indonesia?