Buah Kontemplasi Alkateri dalam Materi Debut
Kabar baik kembali datang dari Bandung, dibawa oleh unit musik muda bernama Alkateri. Mereka baru saja memperkenalkan diri dengan materi debut bertajuk “Egosentris” yang dirilis pada bulan September ini.
Dengan mengusung pakem musik indie pop/alternative pop, Alkateri dihuni oleh lima kepala yang berjalan beriringan. Mereka adalah Fauzan Ghifari (vokal), Reza Zulmi (gitar), Hadiyan Fazari (bas), Rifqi Maulana (synth) dan Felmy Herdianto (drum).
“Egosentris” sendiri merupakan sebuah perwujudan dari deretan kontemplasi yang mereka lalui semasa badai pandemi menerjang, bahkan hingga saat ini.
“’Egosentris’ merupakan modal utama bagi setiap manusia untuk mengejar ambisi pribadinya dalam hidup. Ada waktu di mana manusia perlu mengutamakan pemikirannya sendiri dalam menentukan pilihan. Namun di sisi lain, dari sifat tersebut muncul pula sifat-sifat lain seperti acuh, minim empati, serta individualisme berlebih yang membuat ambisi yang sudah kita cari dan kejar di dalam hidup kadang tak sepenuhnya memiliki arti”, tulis mereka.
Keseluruhan proses penggarapannya mereka lakukan secara bersama, namun mereka turut berbagi peran dalam perjalanannya. Sebut saja Fauzan sebagai penulis lirik, perekaman yang dikerjakan oleh Hadiyan, hingga Rifqi yang bertanggungjawab di departemen visual.
Selain dengan format digital yang sudah bisa didengarkan di berbagai platform, “Egosentris” turut dihadirkan dalam format video lirik yang digarap oleh Studio Pancaroba.
Setelah ini, Alkateri berharap untuk masih bisa merilis materi-materi lainnya.
“’Egosentris’ diharapkan menjadi pembuka yang baik dari Alkateri untuk terus memberikan karya-karya lainnya di kemudian hari”, tutup mereka.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
5 Alasan Superman Is Dead Enggak Bubar
Pophariini berkesempatan untuk meliput Festival 76 Indonesia Adalah Kita Solo di De Tjolomadoe, Karanganyar pada Sabtu (26/10). Acara ini dimeriahkan beberapa band punk-rock tanah air, salah satunya Superman Is Dead (SID). Kami berkesempatan menemui …
5 Kolaborasi yang Wajib Disimak di Jazz Goes to Campus 2024
Jazz Goes to Campus akan digelar hari Minggu (17/11) di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia. Tahun 2024 merupakan pergelaran ke-47 festival tahunan ini. View this post on Instagram A post …