Angel Pieters merilis mini album perdana, Satu Per Empat akhir November lalu. Ia pun menceritakan proses yang berkesan dari pembuatan sang album kepada Pophariini (8/12).

“Yang paling berkesan adalah album dipikirkan hanya dalam waktu satu hari dan digarap dalam waktu 3 bulan. Proses rekamannya di Ubud, Bali selama kurang lebih 1 minggu. Semua orang enggak ke mana-mana hanya di dalam vila. Jadi seru banget proses kreatifnya,” ungkap Angel.

Penamaan Satu Per Empat bukan tanpa alasan karena Angel memang sudah lama sekali ingin mengeluarkan karya musik yang signifikan. Sesuatu yang berarti itu datang tepat di tahun ini, saat ia menginjak usia ke 25 tahun.

Karier bermusik Angel memang sudah dimulai sejak ia masih berusia 10 tahun ketika mengikuti ajang pencarian bakat penyanyi cilik. Angel merasa setiap perjalanan seseorang memiliki fasenya tersendiri.

“I always think for the longest time. Harusnya aku sudah bisa lebih maju atau bahkan mengeluarkan karya yang lebih banyak dari teman-teman yang mungkin memulainya lebih baru. Tapi, aku benar benar bersyukur untuk proses ini. Bersyukur untuk Satu Per Empat yang akhirnya keluar. Lebih bersyukur lagi karena masih bisa konsisten bernyanyi dan dipercayai banyak orang,” jelasnya.

Selain bermusik, Angel juga punya kegiatan lain yaitu menjadi Creative Director sebuah clothing line bernama LITTI. Mari mengenal dirinya lebih lanjut lewat jawaban untuk 16 Pertanyaan di bawah ini:

1. Apa pengalaman pertama kamu dengan musik?

Nyanyi di suatu lomba, menyanyikan lagu “First Love” and “Que Sera Sera”.

2. Pendapat kamu tentang mencari pasangan di aplikasi kencan online?

Nope. Just nope. 

3. Menurut kamu makanan yang enak itu seperti apa?

Susah dijelaskan since I’m a foodie, tapi aku suka banget makanan yang simple tapi rasanya wah.

4. Ketakutan terbesar kamu di usia 25 tahun?

Banyak ya, paling basic-nya uncertainties, brave life’s choices. But you only live once so might as well make the most out of it. Dan banyak yang membesar-besarkan kalau 25 itu menyeramkan as if kita enggak punya waktu lagi. We still got long way to go anyways. 

5. Bagaimana perasaan kamu tentang keberadaan Tuhan?

God is real, God is in me, dengan adanya penemuan ini itu to me God is the only constant thing in this life.

6. Perubahan baik yang terjadi di Indonesia (apapun) yang kamu lihat dalam waktu setahun belakangan ini?

Anak-anak muda yang semakin creative.

7. Ritual yang biasa kamu lakukan setiap bangun tidur? 

Doa.

8. Apa yang bisa membuat mood kamu bagus sebelum manggung?

My crews, remembering how blessed I am to be able to still sing.

9. Kamu lebih suka sendirian atau butuh ditemani ketika sedang galau? 

I’m and extrovert but introvert too. Kalau lagi sedih sometimes I prefer alone.

10. Pertimbangan kamu saat membeli pakaian. Urutkan mana yang lebih dulu: merek, model, atau harga?

Model.

11. Tempat yang tidak pernah bosan kamu kunjungi untuk berlibur?

Bali. 

12. Apa buku/film favorit kamu sepanjang masa dan mengapa sangat berkesan?

The Godfather. I have a weird love for mafias. 

13. Panggilan telepon salah sambung yang paling aneh yang pernah kamu terima?

Hmmm ditelfon orang dibilang anaknya.

14. Jika harus memilih: hidup tanpa tidur atau hidup tanpa makan?

Tanpa makan.

15. Apa yang paling kamu nantikan saat menjadi tua?

Seeing my family not repeating the same mistake.

16. Sebutkan 3 lagu tentang patah hati yang membuat kamu menangis dan jelaskan!

1. Tomorrow Never Came – Lana Del Rey 

Knowing bahwa you will never repeat the same memories again with that person.

2. The Way We Were – Barbra Streisand 

If we had the chance to do it all again tell me would we, could we? Sad enough.

3. Sandcastles – Beyonce

When you realized that every promise don’t work they way it does.