Rangkaian Bikin Panggung Di Kota Tetangga Berakhir di Bekasi

Aug 3, 2023

Edisi terakhir Bikin Panggung Di Kota Tetangga selesai bergulir hari Rabu (02/08). Setelah digelar di Tangerang dan Tangerang Selatan, Bekasi menjadi titik terakhir penyelenggaran.

Bisa dibilang, titik Bekasi menjadi gelaran Bikin Panggung yang paling berkeringat, mengacu kepada aksi lima penampil malam itu. Para penampil bergantian mengisi panggung adalah Det-Plag Lust, Tabraklari, Rachun, Black Horses, dan The Jansen.

Aksi nyentrik Det-Plag Lust / Dok. Raka Dewangkara

Sebagai pembuka panggung, Det-Plag Lust yang datang dari Bogor tampil dengan gaya bermusik nyentrik. Band turut mengabarkan, bahwa akan merilis sebuah maxi-single di bulan Agustus ini.

Sementara Tabraklari memberikan aksi panggung yang diselingi dengan humor khas mereka. Unit asal Tangerang ini dibantu oleh Alexander Bryan dari Summerlane sebagai personel kelima.

Tabraklari konsisten menyelipkan humor di antara set mereka / Dok. Raka Dewangkara

Titik Bekasi menjadi ajang bagi Rachun untuk memperkenalkan beberapa lagu dari album perdana Sesuai Resep Doktrin. Cukup disayangkan, sang trio terpaksa memotong tiga lagu dari setlist karena durasi yang minim.

Rachun yang baru saja merilis album penuh perdana / Dok. Raka Dewangkara

Black Horses menjadi penampil yang keempat. Aksi vokalis teranyar mereka, Oscario membuat para kusir (sebutan untuk penggemar Black Horses) liar di bibir panggung. Lengkingan suara sang vokalis yang tinggi ditambah aksi dari additional keyboardist menjadi daya tarik yang berbeda.

Sosok Oscario, vokalis teranyar Black Horses / Dok. Raka Dewangkara

Waktu menunjukkan tepat pukul 22.30, giliran The Jansen naik yang menutup perhelatan. Tidak butuh waktu lama bagi mereka untuk langsung menggeber distorsi sejak awal.

The Jansen jadi penampil terakhir Bikin Panggung edisi Bekasi / Dok. Raka Dewangkara

Setelah berkeliling dari Tangerang, Tangerang Selatan, hingga Bekasi. Apakah Bikin Panggung akan menghampiri kota-kota lainnya? Patut dinanti!


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

Sebelum Buat Lagu, Kenali Istilah-istilah Ini dan Submit Irama Kotak Suara

Dalam bermusik perlu adanya komunikasi yang baik untuk berbagai kebutuhan agar bisa mencapai tujuan bersama. Seperti mengenal istilah-istilah yang membuat pembuatan lagu berjalan dengan lancar.  Kami sadar gak semua anak band itu lulusan sekolah …

Terima Kasih, Ricky (oleh: Yudhistira Agato)

Saya sebetulnya enggak pernah dekat-dekat amat dengan Ricky. Mungkin baru beberapa tahun terakhir, semenjak dia bekerja untuk media Whiteboard Journal—yang kebetulan juga tempat beberapa teman mencari nafkah—kami lebih sering berinteraksi, entah di kantor ketika …