Ahmad Band, 20 Tahun yang Lalu

Jul 17, 2018

Di sekitar Ahmad band dan Idelogi Sikap Otak-nya, band-band the so-called-nineties masih semangat dalam sirkuit musiknya masing-masing. Andre dan Stinky masih berkibar, begitu pula Base Jam. Di bawah tanah, Suckerhead dan Rotor masih keras, juga gerakan bawah tanah. Mereka mungkin saja masih bergegap gempita menyambut satu bulan turunnya ‘si rezim 32 tahun’ ini.

Ahmad Dhani berpeci, Ahmad Dhani ala Soekarno adalah kesan pertama ketika melihat video musik single “Distorsi” band ini. Lagu dan video musik-nya lengket sekali, gaya 90an, protes dan elemen chaosnya lengket banget. Imaji konser guitar-band dengan mati-nyala-mati nyala-nya lampu sorot ala “Smells Like Teen Spirit” atau “I’ll Stick Around” ditubrukkan dengan jumpa pers retro ala bung Karno, top notch!

Dan menengok lagu-lagu yang tersaji di kaset (sekarang sudah ada versi streaming-nya), Ideologi Sikap Otak punya track-track yang keren. Musik guitar-band yang lugas. Dari “Distorsi” dan impoten yang meluap-luap sampai funk melodius yang indahnya sampai ubun-ubun pada “Sudah” (saya jadi teringat Sinikini) atau nomor evergreen macam “Aku Cinta Kau Dan Dia”, semua tersaji menarik.

Saya jadi nggak ngerti hibrida apa yang terkandung dalam supergrup 90an ini? Setengah Slank, Dewa, Netral. Apa kamu pernah membayangkanya? Dulu sih saya tidak, bahkan sampai sekarang tidak. Mendengarkan ulang sekarang, perasaan saya sama seperti waktu mendengarkannya di sebuah lab kampus yang kosong ditinggal mahasiswanya demo.

Dua puluh tahun Ideologi Sikap Otak, Ahmad Band tak pernah berubah, hanya Ahmad Dhani-nya saja sudah melenceng. Dan, Dan, ngapain sih lu?  

 

____

1
2
Penulis
David Silvianus
Mahasiswa tehnik nuklir; fans berat Big Star, Sayur Oyong dan Liem Swie King. Bercita-cita menulis buku tentang budi daya suplir
1 Comment
Inline Feedbacks
View all comments
Black Syebi
Black Syebi
6 years ago

melenceng itu sudut pandang anda. karena anda “pro” bukan “kontra”.

Eksplor konten lain Pophariini

Ndarboy Genk Rilis Anthem Patah Hati Berjudul Bajirut

Penyanyi dan penulis lagu pop Jawa, Ndarboy Genk, secara resmi merilis single terbaru berjudul “Bajirut” (15/11). Lagu ini mengangkat tema patah hati dan kekecewaan yang mendalam, serta menggambarkan perjalanan emosional seseorang yang ditinggalkan oleh …

Pringgo Merangkum Kisah Personal di Album Perdana Bejana

Bulan September menandai kelahiran Bejana, album solo perdana Pringgo, penulis lagu sekaligus produser “Kita Ke Sana” dari Hindia dan personel Twentyfirst Night. Bejana adalah kolase kisah personal dari Pringgo yang berkutat di koridor emosi …