Setelah menghadirkan single “100 Jam Pertama” Juni 2023 dan single “Dunia Tanpa Abu-Abu” dalam dua versi di bulan Juli 2023, akhirnya Muchos Libre resmi merilis album penuh kedua self-titled. 

Dua judul yang lebih dulu rilis masuk ke daftar album menemani sepuluh lagu lainnya yang belum pernah diperdengarkan sebelumnya seperti “Kesepian Murni”, “Jari Tengah Tanpa Arti”, “Kartu Merah Berdarah”, “Bukan Untukku”, hingga “Sejak Kapan”.

Muchos Libre menyampaikan dalam siaran pers, bahwa album ini merupakan sebuah gambaran yang jelas tentang wajah baru mereka. Album memberikan angin segar dengan membuang elemen surf rock yang biasa dimainkan secara gamblang.

Jika berbicara mengenai tema besar di album, Korongmentah selaku penulis lirik berpusat kepada cerita-cerita kegelisahan yang ia alami selama hidup 32 tahun. Keluh kesah pekerjaan, bualan, penghormatan, renungan, dan kepasrahan akan keadaan dimuntahkan di album ini.

Album diproduseri Andresa Nugraha (The Battlebeats) dengan proses yang terhitung cepat karena hanya memakan waktu satu tahun saja. Andresa sendiri memegang peranan penting dalam perubahan warna yang terjadi dalam musik Muchos Libre.

Dengarkan album penuh kedua Muchos Libre di bawah ini.

Setelah perilisan ini, band berencana mempromosikan album dengan melakukan tur pulau Jawa bersama The Battlebeats dan Hockey Hook dalam tajuk Rocking Rampage Tour untuk singgah di 10 kota.