Band Terapi Urine MeriIlis Mini Album Di Instagram

Jul 18, 2017

Pertama di Indonesia, dan mungkin di dunia, band grindcore berlirik humoris dan bernama ganjil Terapi Urine, asal Bandung merilis mini album berjudul Petenteng melalui akun Instagram @terapiurine.petenteng. 9 lagu dirilis melalui 9 postingan video pendek sekaligus menjadi video lirik. Dan lagu yang diunggah rata-rata berdurasi kurang dari satu menit. Terapi Urine sengaja membuat akun khusus di luar akun Instagram resmi mereka @terapiurine agar pendengarnya fokus mendengarkan album mereka ini.

https://www.instagram.com/terapiurine.petenteng/

Terapi Urine sendiri mendeskripsikan dirinya dengan “bunch of goofy kids from Bandung Indonesia who starts a so-called grindcore band with shits and giggles.” Berdiri sejak 2011 Terapi Urine memang dikenal selalu identik dengan unsur komedi dalam karya-karyanya baik tema lagu dan lirik, merchandise hingga aksi panggungnya. Kini Terapi Urine telah merilis satu album penuh Kehiduvan yang Vhana Ini (2013), mini album Disc 30% (2012), Kehiduvan yang Vhana Ini (Lite Version) (2013), Kehiduvhan yang Twewew Ini (2016) dan split album dan sebuah single berjudul Om Telolet Om feat. Gilang Gombloh yang dirilis 2016 kemarin.

Untuk saat ini album Petenteng milik Terapi Urine hanya bisa disimak di akun Instagram resminya saja. Dan menurut salah seorang gitarisnya Aris belum ada rencana pasti apakah ada rilisan dalam bentuk lain, meskipun banyak tawaran berdatangan termasuk tawaran untuk merilis dalam bentuk fisik. Untuk album lain Terapi Urine bisa didengarkan di seluruh layanan streaming musik digital atau kunjungi di https://terapiurine.bandcamp.com/

#terapiurine #petenteng

A post shared by terapiurine.petenteng (@terapiurine.petenteng) on

Penulis
Pop Hari Ini

Eksplor konten lain Pophariini

Navicula dan Endah N Rhesa bersama NATURE Merilis Segara Gunung

Navicula, Endah N Rhesa, dan NATURE merilis lagu berjudul “Segara Gunung” hari Kamis (18/04) dalam rangka menyambut Hari Bumi yang diperingati setiap tanggal 22 April.   Lagu “Segara Gunung” memasukkan elemen suara-suara alam khas …

Karma Baik 20 Tahun Epic Symphony, Album Debut Homogenic

Mendengarkan kembali Epic Symphony album perdana Homogenic ternyata masih terasa relevan dan masih segar seperti saat pertama mendengarkannya