Menutup perjalanan Pepaya Records sebelum akhirnya bergabung dengan Dead Records, Bergas membungkusnya dengan sebuah mixtape bertajuk Housekeeping & Hangin’ Out.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by haryadita (@haryadita)

Menjadi satu fakta menarik, meskipun kiprah Bergas yang sudah malang melintang di dance scene Indonesia, Housekeeping & Hangin’ Out adalah mixtape pertama yang dirinya lepas.

Sekilas mengenai Bergas, dirinya adalah seorang DJ – yang juga dikenal sebagai co-founder dari Pleasure, SCRUBS!, dan Zodiac Space & Bar.

“Gue tidak mau kalau mixtape ini sampai terasa seperti bukan gue yang bikin. Jadi, nuansa keseluruhannya masih house, tapi gue pilih deep house yang lebih kalem dan panoramic”, tutur Bergas melalui rilisan persnya, terkait dengan hadirnya Housekeeping & Hangin’ Out.

Jika kembali ke paragraf awal dimana tersebut bahwa Housekeeping & Hangin’ Out menjadi rilisan terakhir dari Pepaya Records, sebenarnya juga bukan menjadi akhir perjalanan, karena Pepaya Records nantinya akan merger dengan Dead Records.

Selama hampir enam tahun berkiprah, Pepaya Records memegang peranan penting dalam perjalanan dance music Indonesia. Salah satu yang pasti teringat, ketika hadirnya rilisan Dentum Dansa Bawah Tanah, sebuah kompilasi musik elektronik pada tahun 2016 lalu.

Housekeeping & Hangin’ Out hadir dalam format kaset yang bisa kalian dapatkan melalui website resmi Pepaya Records, The Store Front Club, Langensrawa, dan beberapa toko lainnya.