Bisinggama, salah satu proyek solo dari Daniel Mardhany baru-baru ini memberikan kabar terbarunya dengan merilis Vol. 4: Logical Mistery Trip yang juga merupakan fase album keempat dari delapan album Bisinggama.

Proyek yang sudah Daniel jalankan sejak tahun 2017 lalu ini membawa sebuah konsep menarik mengenai perilisan albumnya. Disampaikan oleh Daniel, bahwa dirinya tidak ingin mengurutkan album-albumnya dalam sebuah urutan yang jelas. Daniel ingin album-albumnya dibiarkan tak berurutan layaknya deretan film Star Wars.

Memang, sejauh ini Bisinggama sudah menghadirkan satu full album, satu split album, satu album kompilasi dan beberapa nomor tunggal.

Dalam delapan nomor yang hadir dalam Vol.4: Logical Mistery Trip, keseluruhannya digarap sendiri oleh Daniel, termasuk memainkan dan merekam instrumen-instrumen yang hadir di dalamnya, seperti vokal, gitar elektrik, mandolin elektrik, synth hingga lirik-lirik yang dibalut dengan musik spesifik a la Bisinggama.

Melalui album ini pula, Bisinggama membawa ragam warna dari musik elektronik seperti techno, industrial hingga triphop yang dipadukan dengan warna-warna lain dari pakem shoegaze, indie rock dan noise yang diharapkan Daniel bisa menjadi perjalanan sonikal nan kontemplatif bersama pendengarnya.

Beralasan, karena ini merupakan buah hasil dari nama-nama yang belakangan ini kerap Daniel dengarkan seperti Brian Eno, Primal Scream, My Bloody Valentine hingga Koil.

“Namun jangan harap kualitas sound album ini sama dengan album-album yang menjadi referensinya, semua hanya fondasi Daniel dalam menggarap Vol.4 ini. Mood dari tiap lagu pun beragam seperti apa yang sedang ia dengarkan. Pun aransemen lagunya, heterogen”, dikutip dari rilisan pers.

Sejauh ini, Volume 4: Logical Mystery Trip tersedia dalam format cakram padatnya yang dirilis oleh Disaster Records. Sementara satu nomor di dalamnya, “The Tox” bisa disimak di berbagai platform streaming musik.