Catatan Perjalanan Hometown Tour Collapse, Skandal, dan Swellow

Sep 2, 2023

Percis satu minggu yang lalu Hometown Tour garapan Collapse, Skandal, dan Swellow tengah berhenti di titik kedua Bandung (26/08). Ketiga band memulai tur musik dari Yogjakarta (25/08), singgah di Bogor (27/08), dan menutup cerita perjalanan di Jakarta (28/08).

Selain merayakan pertemanan di kota asal masing-masing, tur ini menjadi lebih spesial karena menjadi kesempatan mereka memperkenalkan materi anyar. Collapse dengan album mini Saint (Februari 2023), Skandal dengan single “Terbang” (Maret 2023), dan Swellow membawa album penuh perdana Katus (Juni 2023).

Kota asal Skandal, Yogjakarta didapuk sebagai titik kumpul. Di mana perhelatan Laidback Journey Music Festival, perayaan ulang tahun kelima JRNY Coffee and Records menjadi panggung pembuka Hometown Tour. Tidak hanya ketiga band yang tampil. Acara yang berlangsung di Hosel Bistro & Driving Range ini turut melibatkan nama-nama lain seperti Tuesday Sux, Circle Fox, Marie Joe, Bisa, dan Moiss yang mentas secara berurutan.

Swellow naik pertama sekitar pukul setengah sembilan malam untuk membawakan materi album Katus seperti “Penjelajah Waktu” dan “Serangga”, serta membawakan “Kalam” dan “Berita Harian”. Band mengaku terkejut melihat sambutan dari penonton yang kompak menyanyikan lagu-lagu mereka di kunjungan pertama ke Jogja.

It was amazing buat gue, seru banget sih, enggak nyangka teman-teman di Jogja banyak yang nyanyiin lagu Swellow. Itu tambah seru sih buat gue,” tutur Miska, bassist Swellow.

Hometown Tour sendiri membawa konsep yang cukup unik. Bagaimana Collapse, Skandal, dan Swellow tidak selalu tampil berurutan. 

Setelah menyaksikan Swellow, panggung diisi oleh Collapse. Posisi bas kini dihuni oleh Ramzy Fauzansyah (Rounder) yang menggantikan Hasbi Erlangga. Tak lama mereka memulai set, moshpit mulai memanas dengan aksi Andika Surya yang tidak ada letihnya mondar-mandir dari ujung ke ujung panggung. Dalam set ini, Collapse tetap menyelipkan lagu cover “Blood Bank” milik Bon Iver.

Sesaat sebelum Collapse tampil / Dok. Raka Dewangkara

Malam semakin larut, giliran Skandal yang bertanggung jawab untuk mengakhiri perhelatan. Unit kebanggaan Jogja ini membuktikan kapasitasnya dengan lagu-lagu yang sejak awal hingga akhir berhasil menciptakan sing along

Jika Collapse hadir dengan wajah baru, Skandal tampil dengan bantuan Fikri Ikhsanuddin (Liburan Dirumah), menggantikan Rheza Ibrahim yang sedang berhalangan ikutan tur.

Selesai Jogja, rombongan bergegas ke Bandung sebagai titik kedua. Kali ini digarap oleh Thursday Night Club yang juga merupakan perayaan ulang tahun kedua mereka. Di antara band yang ikutan masuk lineup Sunlotus, Saturday Night Karaoke, dan Grief.

Momen yang menarik terjadi di Bandung. Rombongan sempat bertemu dengan The Panturas yang ternyata menginap di hotel yang sama. Pertemuan singkat sebelum check sound di pagi hari ini menghiasi toko kopi percis depan De Braga Artotel.

Tur jalan darat otomatis melelahkan. Rombongan Swellow setelah check sound di Bandung baru bertemu kasur yang nyaman setelah melewati hari ke hari yang super mepet. 

Cuaca Bandung yang dingin gagal tembus ke basement De Braga Artotel. Panas, gelap, dan ramai kepala menjadi pemandangan biasa selama panggung berbunyi. Grief, Sunlotus, Saturday Night Karaoke, Skandal, Swellow, dan Collapse tampil berurutan.

Sambutan meriah untuk Skandal di Bandung / Dok. Raka Dewangkara

Bogor menjadi persinggahan selanjutnya bekerja sama dengan kolektif Taktik Barudax. Hometown Tour menjadi acara kedua mereka di tahun ini setelah membantu The Jansen untuk showcase Flowery Melancholia.

Dua nama yang membuka panggung Hometown Tour di Fairway Cafe adalah The Basement Dry dan Rrag. Hujan deras yang mengguyur sampai malam membuat acara sempat lowong. Seiring hujan yang berangsur reda, penonton diam-diam bertambah.

Panggung Bogor menjadi kali pertama bagi Collapse, sementara menjadi kali kedua bagi Skandal setelah kunjungan mereka beberapa tahun lalu.

Lagi-lagi terjadi momen yang berkesan. Vokalis Swellow, Bayu Azni mulai kehilangan suaranya di Bogor. Dengan situasi yang mepet, Andika, Mario (gitaris Collapse), Siddha, dan Acil (vokalis Rrag) dengan hati terbuka membantu Swellow untuk ikut bernyanyi di beberapa lagu.

Mario langsung membuka set dengan “Gargantua”, Acil dengan “Nyali”, serta Andika dan Siddha di “Berita Harian”. Mirip-mirip di Jogja, penonton yang antusias berlebih kembali terjadi di Bogor. Beberapa kali mik direbut, stage dive, hingga sing along penuh urat.

“Gue masih memproses sebenarnya karena tidak menyangka sambutan Hometown Tour., salah satunya di Bogor segitu serunya. Ternyata Taktik Barudax seru ya [tertawa],” sambut Siddha, vokalis Skandal mengenai titik persinggahan di Bogor.

Foto bersama setelah titik Bogor usai / Dok. Rendyka Widya

Tiga titik terlalui, dan Duck Down Bar, Gunawarman, Jakarta menjadi saksi penutupan Hometown Tour. Tidak ada penampil pembuka, pertunjukan langsung menampilkan Swellow, Collapse, dan Skandal.

“Karena Jakarta adalah kampung halaman untuk semua orang,” seloroh Miska sembari tertawa.

Dalam setnya, Collapse sempat berkolaborasi dengan dua personel ZIP., Reegi Regani dan Aditya Indra untuk membawakan kembali “Toxic Boombox” dari Angle Du$t. Naiknya Skandal ke panggung menjadi penanda, bahwa rangkaian Hometown Tour 2023 menemui akhir.

“Seneng banget karena bisa jalan bareng sama band yang isinya sahabat lama (Skandal) dan idola gue (Swellow) jadi posisinya win-win buat Collapse karena bisa tur bareng sahabat dan idola. Gue pribadi sangat puas dengan rangkaian Hometown Tour kemarin, meskipun kami hampir saja enggak jadi pulang ke Bandung karena di perjalanan supirnya ngantuk dan hampir nabrak pembatas jalan tol [tertawa],” kenang Andika Surya.

Wajah-wajah familiar menghiasi Duck Down. Semua tampak ceria termasuk rombongan band, yang meski lelah namun masih bisa menghajar jalanan untuk tur lanjutan di beberapa waktu ke depan.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Eksplor konten lain Pophariini

Wawancara Eksklusif: Dongker Lakukan Eksplorasi Necis di Album Perdana

Terbentuk tahun 2019, Dongker akhirnya mantap untuk segera merilis album penuh bertajuk Ceriwis Necis tanggal 24 Mei 2024. Album tersebut bakal berisi total 17 lagu termasuk 5 materi yang sudah rilis sebelumnya seperti “Bertaruh …

Farrel Hilal Gabung Sony Music Entertainment Indonesia

Menambah katalog perjalanan musiknya, Farrel Hilal kembali dengan single baru berjudul “Di Selatan Jakarta“. Perilisan ini menandai kerja samanya dengan label musik Sony Music Entertainment Indonesia.   Dalam meramu aransemen musik “Di Selatan Jakarta”, …