Cerita Sedih, Marah, Kecewa, hingga Gelisah Jadi Inspirasi Album Baru Ardhito Pramono

May 19, 2024

Jeda hampir dua tahun dari album terakhir Wijayakusuma, Ardhito Pramono akhirnya kembali membawa yang baru. Tak berbahasa Indonesia lagi, album kali ini diberi nama Roadtrip berisi total 11 lagu.

 

“Roadtrip itu adalah sebuah perjalanan panjang. Perjalanan tersebut yang mencerminkan sebuah ‘proses’ menjadi individu yang lebih baik dari sebelumnya. Segala macam proses tersebut ada pada tiap trek di dalam album ‘Roadtrip’,” kata Ardhito dalam siaran pers.

Album Roadtrip dirasa sangat personal bagi Ardhito karena banyak sekali cerita-cerita yang menginspirasi dari mulai perasaan sedih, marah, kecewa, hingga gelisah. Semua terangkum di album berdurasi 42 menit lebih ini.

Di antara nama-nama yang terlibat dalam pembuatan album, seperti Aldi Nada Perdana, Erikson Jayanto, dan Narpati Awangga (Oomleo) yang sudah menjadi bagian dari tim produksi Ardhito. Selain itu, ada Yooky Tjahrial, Bapak Mirza Soemarno, Muthia Dewi, hingga Nikita Dompas.

Ardhito juga mengaku bahwa album melewati waktu produksi yang tidak lama. Namun, ia mengaku album ini butuh dorongan kuat untuk segera rilis.

“Proses produksi bisa dibilang tidak begitu lama. Menentukan untuk merilisnya itu yang bisa dibilang memakan waktu yang lumayan panjang , sekitar 1 tahun. Karena album ini kan menceritakan tentang proses seorang Ardhito Pramono menjadi pribadi yang lebih baik. Nah, yang menjadi pertentangan adalah: ‘apakah gue siap?’,” ungkap pria berkacamata ini.

Dua trek di album sudah rilis lebih dulu sejak 2023, yaitu “Waking Up Together With You” dan “Dancing in September”. Sedangkan trek fokus yang dipilih untuk album adalah “Little Time For Love”.

Dalam kesempatan ini, sang solois juga langsung mengeluarkan video musik terbaru, trek ketujuh “Beautiful Journey” yang diarahkan oleh Aco Tenriyagelli.

 

Video baru ini merupakan bagian dari konsep serial visualisasi musik yang sengaja disuguhkan Ardhito, kelanjutan dari yang sebelumnya “Waking Up Together With You”. Ia coba menggabungkan dua bidang seni, musik dan film menjadi sebuah karya visual yang mengesankan bertajuk sama dengan albumya.

Naskah 5 video musik untuk album Roadtrip pun dibuat oleh Ardhito sendiri. Nantikan kelanjutannya di kanal YouTube Ardhito Pramono Official.

 

Penulis
Pohan
Suka kamu, ngopi, motret, ngetik, dan hari semakin tua bagi jiwa yang sepi.
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Eksplor konten lain Pophariini

Bernadya – Sialnya, Hidup Harus Terus Berjalan

Album perdana Bernadya, Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan, seperti membaca buku peta petunjuk jalan memahami pemikiran dan perasaan seorang perempuan

Petualangan Imajinatif The Superego Lewat Single Vespa Tua

Band indie rock asal Lampung yang bermusik dengan nama The Superego resmi hadirkan karya anyar berupa single dengan tajuk “Vespa Tua” hari Jumat (19/07). Lagu ini mengambil inspirasi dari perjalanan Fuad sang vokalis saat …