Menyambut bulan cinta ini, kami membahas tentang lagu bermakna ganda antara cinta atau libido. Cinta yang melengkapi kehidupan manusia, tak selalu bermakna satu-satunya yang menghidupkan. Mereka memiliki ruang kendali dalam memenuhi hasrat di kehidupan.

Manusia mengatasnamakan cinta untuk memulai dan mempertahankan hubungan. Tak jarang pula mereka memakai cinta sebagai alasan untuk hal-hal yang bisa memuaskan.

Padahal keinginan untuk mengenal pasangan lebih dalam karena cinta, berbeda dengan ketertarikan secara fisik dan seksual. Cinta dan libido tentu bukan lah persamaan.

Banyak musisi yang menciptakan lagu-lagu bermakna ganda dalam mempresentasikan cinta atau libido. Tapi, enggak semua orang yang merasakan cinta ikut merayakan Hari Kasih Sayang.

Simak catatan lagu Indonesia bermakna ganda apakah cinta atau libidi pilihan kami di bawah ini. Perlu diingat urutan hanya untuk menomori bukan peringkat:

1. Rahasia Perempuan – Ari Lasso

Ada satu bagian pada perempuan / Yang sangatlah peka bila di sentuh oleh lelaki / Dimanakah bagian itu maukah kau tahu // Karena bagian itu hanya untuk / Lelaki yang cukup umur / Karena bagian itu sungguh sangat bisa / Buat perempuan dimabuk kepayang dimabuk asmara / Dimanakah bagian itu maukah kau tahu

Jika masih berpikir kalau “satu bagian” itu adalah hatinya, maka silahkan menimbang kembali. Karena Ari Lasso pun mengakui kalau lagu itu nakal. Ada lirik yang dibuang, yaitu “ada satu bagian yang bukan hatinya” karena dirasa terlalu norak. Fakta lain, lagu ini sebetulnya milik Dewa dan dinyanyikan Once. Tapi diminta Ari untuk album solonya.

2. Electrified – Naif

Ku tersengat / Sungguh hebat / Tersengat oleh aroma tubuhmu / Yang menggoda / Ku terpikat / Sangat dahsyat / Terpikat oleh gairah dirimu /Menggelora

Sudah bisa menebak apakah lagu ini tentang cinta atau libido, kan? 

3. Di Sini Aje (Timbel) – Benyamin S. dan Ida Royani 

Dek di sini aje dek / Ogah ah di sane aje / Dek di sini aje / nyok ayo kite buka same same // Bang ntar dulu / Abang udeh ga tahan / Buka dah ni buka, cepet ah

Plot twist: lagu duet pria dan wanita bernuansa betawi ini adalah tentang piknik dan memilih lokasi mau membuka bekel dan makan nasi timbel di mana. Benyamin Sueb memang sang maestro!

4. Paralyzed – Agnezmo

This is me boy get me / How you’re gonna get me paralyzed / Imma let you slide / Cuz I wont lie / I want you to get me paralyzed

Tahukah kalau bahasa Inggris paralyzed memiliki makna slang yang sangat frontal dan lazim digunakan dalam musik hip hop dan R&B? Silahkan cek artinya di sini kalau tidak percaya. Dan lagian apa yang harus di slide segala, sih?

5. My Kind of Crazy – Raisa feat Dipha Barus

Come closer, baby / Your skin to mine / It’s not complicated / Just do what we do naturally / When we’re side by side

Cinta atau libido? kenapa tidak dua-duanya. Dalam bahasa Inggris elegan dan musik elektronik bertempo sedang menjadikan lagu ini sensual dan groovy sekaligus

6. Kasih Putih – Glenn Fredly

Biarkanlah ku rasakan / Hangatnya sentuhan kasihmu / Bawa daku penuhiku / Berilah diriku / Kasih Putih di hatiku

Lagu-lagu Glenn Fredly selalu sukses mewakili cerita cinta setiap orang dalam semua tahap. Lagu satu ini mungkin yang paling ikonik. Puja-puji dan harapan untuk selalu dalam dekapan orang terkasih membuat lagu ini jadi relate dengan banyak orang.

7. Mimpi Diraju – Titik Sandhora

Lagu ini memang terinspirasi dari lagu populer yang bertajuk Je t’aime… moi non plus” yang dikarang oleh Serge Gainsbourg untuk Brigitte Bardot. Liriknya aslinya sendiri ditulis sebagai percakapan antara dua kekasih saat berhubungan seks

Namun oleh Titiek Sandhora diubah menjadi kiasan kiasan perihal wanita yang bermimpi dirayu oleh kekasih. Tapi tetap, desahan desahan Titiek Sandhora di sana dan bagaimana bisikan lirih kepada lriknya memberikan intrepetasi yg seolah sama dengan lagu aslinya

8. Cintaku – Chrisye

Betapa nikmatnya / Dicumbu asmara / Bagai embun pagi / Yang menyentuh rerumputan

Nuansa pesta pada lagu ini kadang membuat saya kurang menaruh perhatian pada lirik. Padahal jika disimak, lirik romantis ini juga menyiratkan betapa bahagianya jika bisa berbagi cinta dengan orang tersayang. 

9.  I Want You, Love – Teza Sumendra

And baby / chill out lay down / enjoy the ride // I will kiss you from the neck and push you hard/

Dengan suara berat nan seksi, Teza menceritakan bagaimana ia bertemu dengan seseorang yang memikat. Seseorang yang membuat ia langsung menginginkan sesuatu yang lebih, bukan sekadar perasaan. 

10. Melebur Semesta – Sal Priadi

Untuk irama denyit dipan kita / Dan peluh keringatmu jatuh di keningku / Dan sengal suaramu / mengatur nafasmu /

Barisan lirik yang membuka lagu ini tak biasa. Sal pandai menentukan kata yang puitis, tanpa harus terdengar atau terbaca garing. Ia juga tak menggunakan istilah bercinta, melainkan buat cinta.

11. Reaksi – Slank

Aku ingin bercinta / Ingin sekali bercinta / Aku ingin bercinta / Lepaskan, oh semua tegangan /

Pas Slank lagi tinggi-tingginya, mereka menciptakan lagu yang menyatukan reaksi yang satu dengan reaksi lain. Reaksi setelah ia mengonsumsi barang terlarang, yang kemudian hasrat bercinta muncul tanpa permisi.

12. Lagu Gituan – Kungpow Chickens

Udah nggak kuat nahan / Pengen gitu-gituan /Ayo cepat masukan / Tapi pake pengaman /

Kungpow Chickens dikenal sebagai duo hip hop yang kerap menggunakan lirik lagu eksplisit. Saat pertama kali mendengarkan lagu dari album Alit Da Baong ini, saya belum menemukan yang lebih berani.

13. Gairah Tak Biasa – Ahmad Band

Mungkinkah kita bebaskan // Gairah semu yang membakar jiwa / untuk sekali saja /

Lagu “Aku Cinta Kau dan Dia” yang terdapat di album satu-satunya Ahmad Band memang yang paling laku. Tapi, Ideologi Sikap Otak juga punya lagu yang membicarakan hasrat bercinta dengan keraguan.

14. Puteri Iklan – ST12

Aku bergetar disentuh dia / mataku terbang sampai ke langit /

Kalau ada kalimat yang bisa merangkum lagu ini, maka kalimat “Mimpi yang indah” bisa menjadi rangkumannya. Bagaimana tidak? Charly dkk. bercerita mengenai rasa kagum akan seseorang hingga kecantikannya terbawa sampai mimpi.

15. Buka-bukaan – Barakatak

Kalau boleh jujur padamu / ingin pelukan / terus buka-bukaan /

Penggalan lirik catchy “Kalau boleh jujur padamu, ingin pelukan, terus buka-bukaan” adalah man of the match dari lagu ini. Belum lagi dengan musik funkot yang mengajak pendengarnya untuk bergoyang bersama.

16. Mari Bercinta – Aura Kasih

Sabar-sabarlah dulu kau jangan marah padaku / bukan salahku jika banyak yang mau padaku /

Dari judulnya pun, sudah jelas apa yang Aura Kasih nyanyikan di lagu ini. Mencoba mengingat kembali, saya berkenalan dengan lagu ini ketika masih kelas 5 SD dari program Inbox. Salah satu introduksi saya kepada musik Indonesia era tersebut.

 17. Ishtarkult – Seringai feat. Danilla

Kurasakan derai badai // Lenguh melantun / sebab basah / Sebiru haru melambai / Harum dedaun juga tanah

Dalam legenda bangsa Babilonia dan Asiria, Ishtar adalah dewi kesuburan, perang, cinta, dan seks. Jika mendengar sosok dalam judul, tidak sulit untuk menebak apa tema dari lagu tersebut. “Ishtarkult” menceritakan proses bercinta dengan sangat puitis, dari awal hingga akhir, dari rambut tergerai hingga suara berderak, oleh gerak.

18. Cosmic G-spot – The Upstairs

Tanpa televisi / Non aktifkan cell / Compact disc / digital video / Disimpan / Hingga suasana tergugah

Meski judulnya frontal dan absurd, lagu ini mengajarkan kita untuk bagaimana menghargai ‘waktu berkualitas’ bersama pasangan. Begitulah seharusnya, jauhkan semua hal yang dapat mengganggu waktu bersama pasangan, hingga suasana tergugah.

19. Renjana – Danilla

Jangan hilang / Jangan sudahi kencan kita / Oh mengapa diri mendayu / Suaramu mengawang-awan

“Jangan hilang, jangan sudahi kencan kita,” penggalan lirik dari bait pertama lagu ini sudah gamblang menunjukan betapa besar ‘renjana’ yang coba disampaikan Danilla dalam lagu. Tidak hanya cocok secara lirik, nuansa musik “Renjana” juga pas untuk mengiringi momen romantis bersama pasangan.

20. Sedang Ingin Bercinta – Dewa 19

Setiap ada kamu / mengapa jantungku // Berdetak lebih kencang // Seperti genderang mau perang

Tak perlu jadi sastrawan untuk menafsirkan lagu ini. Semua dapat dipahami sekali dengar. Namun, saat memutar “Sedang Ingin Bercinta” untuk menulis daftar ini, saya jadi sadar betapa jeniusnya Ahmad Dhani dalam merangkai musik. Petikan gitar di awal lagu, entah bagaimana, bisa terdengar se-’nakal’ lirik yang diiringinya. Siapa kira-kira sosok inspirasi lagu ini? Apakah bahkan masih relevan untuk mempertanyakan hal itu?