Dari MTV Sampai Tur Asia, Inilah 5 Cerita ‘Macan-Macan Cantik’

Nov 18, 2018

Rasanya aneh mendengar nama trio Macan kami ulas di sini. Ya, harusnya kami mengejar clickbait dengan mengulas Via Vallen mengingat pedangdut ini tengah hangat diberitakan beseteru dengan Jerinx, drummer Superman Is Dead.

Namun entah mengapa Trio yang kini digawangi Lia Amelia, Chacha dan Darra ini lebih menarik dibicarakan. Selain karena trio asal Jombang ini adalah satu dari pedangdut pernah menjalani tur Asia (apakah yang pertama kalinya? Entah), mereka juga besar di era MTV pernah mendapatkan MTV Music Awards, dan (kalau tidak salah) menjadi artis terakhir yang menang di kategori itu.

Kami tak peduli apakah ini menarik atau tidak, namun inilah 5 lika liku perjalanan karier tiga ‘macan macan cantik’ Trio Macan.

1. Perseteruan lagu “SMS”

Membicarakan Trio Macan tak lepas dengan kontroversi tembang “SMS”. Dulu, trio yang masih digawangi oleh Lia, Dian, dan Iva melejit lewat lagu “SMS”. Lagu ini
diklaim telah terlebih dahulu dinyanyikan oleh Ria Amelia, penyanyi asal Padang, Sumatera Barat. Tak hanya itu, mereka juga pernah mendapat somasi dari Yanto Sari, pencipta lagu “SMS”. Belakangan, kasus itu berakhir damai.

2. Makin meruncing berkat MTV

Kuning Biru: Trio Macan / dok. Musik Proaktif.

Mungkin saja jika tak ada MTV Indonesia dan program Salam Dangdut-nya, Trio Macan tak mungkin bisa sepopuler sekarang. Maklum, jaman dulu kan jalannya belum semulus sekarang. Dalam ajang Penghargaan MTV Indonesia 2006, Ketiga penyanyi ini meraih kategori Best Dangdut. Mereka berhasil menyisihkan sejumlah pedangdut lain dari Ayu Azhari (“Ada Cinta”), Inul Daratista (“Mau Dong”), Titi Kamal (“Jablai”), serta Ira Swara dan Saiful Jamil (“Jujur”). Nama mereka layak disejajarkan dengan pedangdut senior seperti Camelia Malik, Ikke Nurjanah, Iyeth Bustami yag sama-sama mengantongi penghargaan MTV dari 2000 – 2005.

3. Kembali mengaum lewat Iwak Peyek

Dari sekian banyak hit, seperti SMS atau “Lagu Sexy”, “Buka Sitik Jos” atau “Oplosan”, it was “Iwak Peyek” yang membuka mata industri musik dangdut kepada trio cantik nan enerjik ini. Single yang dirilis tahun 2012 ini adalah lagu kembalinya mereka dari tenggelamnya mereka beberapa saat lantaran banyak pedangdut yang memakai nama Macan. Berkat lagu ini, nama mereka kembali meroket.

4. Peruntungan Layar Lebar

Edisi Tengkorak: Trio Macan / dok. musikproaktif.

Dari jaman Rhoma Irama, Camelia Malik hingga Dewi Perssik dan Ayu Tingting, pedangdut yang juga double job sebagai aktris seni peran sudah bukan hal yang baru. Mengikuti jejak para seniornya, Trio Macan pun sempat mencoba peruntungan di dunia akting bermain di film layar lebar perdana mereka yang film bergenre horor berjudul Darah Janda Kolong Wewe.

5. Menjadi Macan di Asia

Puncak karier – kalau boleh dibilang begitu – dari Trio Macan adalah ketika mereka menjalani tur konser ke beberapa negara di Asia. Dari Malaysia, Singapura, sampai Hongkong mereka jalani selama November sampai Desember 2015. Meski ditonton oleh mayoritas pekerja Indonesia, namun mungkin di skena dangdut, tidak mudah mencapat level pedangdut untuk bisa tampil di luar negri.

Penulis
David Silvianus
Mahasiswa tehnik nuklir; fans berat Big Star, Sayur Oyong dan Liem Swie King. Bercita-cita menulis buku tentang budi daya suplir

Eksplor konten lain Pophariini

Farrel Hilal Gabung Sony Music Entertainment Indonesia

Menambah katalog perjalanan musiknya, Farrel Hilal kembali dengan single baru berjudul “Di Selatan Jakarta”. Perilisan ini menandai kerja samanya dengan label musik Sony Music Entertainment Indonesia.   Dalam meramu aransemen musik “Di Selatan Jakarta”, …

Lirik Lagu Rayakan Pemenang Morfem untuk Kemenangan Timnas

Teringat single Morfem “Rayakan Pemenang” dalam album mini SneakerFuzz yang rilis 10 tahun lalu. Kami memutuskan untuk membuat artikel lirik lagu ini bertepatan dengan momen kemenangan Tim Nasional (Timnas) Indonesia atas Korea Selatan di …