Daun Jatuh dan Souljah Rangkum Fenomena Masa Kini
Unit folk pop asal Tangerang, Daun Jatuh baru saja mengumumkan kolaborasi mereka bersama Souljah dalam single bertajuk “Gelegak Darah Muda” yang resmi rilis di hari Jumat (16/09) lalu.
Selaras dengan judul yang tertulis, keduanya merangkum ragam cerita mengenai fenomena yang kerap terjadi di kehidupan anak muda masa kini, spesifikanya adalah kebiasaan mereka berperilaku di media sosial.
“Lirik bagian chorus menggambarkan kebiasaan generasi muda, yaitu suka memberikan komentar atau argumennya di sosial media tanpa memikirkan dampaknya. Jika terjadi sesuatu, tinggal minta maaf dan klarifikasi”, tutur Verrel, sang vokalis.
Hadirnya Souljah pun membawa ceritanya tersendiri, bagaimana kolaborasi keduanya dimulai dari proses penggarapan hingga mendapuk bassist dari Souljah, Renhat Pantro sebagai produser.
Walau begitu, unit folk ini tidak pernah menyangka bahwa mereka bisa berkolaborasi dengan band yang notabene masuk dalam hitungan kolaborasi lintas generasi dan bahkan lintas genre.
“Kami terkejut sekaligus senang karena tak sedikit dari kita mengidolakan Souljah. Ini adalah kolaborasi yang seru karena selain perbedaan generasi, Souljah dan Daun Jatuh pun memiliki genre yang berbeda, namun kita bisa menghasilkan sesuatu yang baru dan fresh menurut kita”, lanjut mereka.
Harapan terselip dari kolaborasi keduanya, bagaimana mereka ingin “Gelegak Darah Muda” diterima oleh baik fans dari Daun Jatuh maupun Souljah.
“Semoga semua dapat terhibur dengan keberagaman karakteristik di dalam lagu ini. Kita juga pastinya menantikan keseruan bersama Souljah untuk membawakan ‘Gelegak Darah Muda’ kepada Hamparan Hjau (fanbase Daun Jatuh) dan Braddasouljah (fanbase Souljah) dalam satu panggung”, tutupnya.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Lirik Lagu Empati Tamako TTATW tentang Mencari Ketenangan dan Kedamaian
Penggemar The Trees and The Wild sempat dibuat deg-degan sama unggahan Remedy Waloni di Instagram Story awal November lalu. Unggahan tersebut berisi tanggapan Remedy untuk pengikut yang menanyakan tentang kemungkinan kembalinya TTATW. …