Dhira Bongs Untai Ragam Kisah di Album Ketiga

Dhira Bongs, solois pop asal Bandung baru saja merilis album penuh ketiganya di hari Jumat (23/09) lalu.
Berjudul A Tiny Bit of Gold in The Dark Ocean, album ini merangkai banyak kisah dari kehidupan Dhira, rentang waktu spesifiknya adalah sebelum badai pandemi menerjang.
“Album ini mengumpulkan jejak musim kehidupan Dhira dalam dua tahun terakhir sebelum pandemi melanda. Menampilkan berbagai cerita dengan spektrum emosi yang luas”, tulisnya dalam rilisan pers.
Beberapa kisah yang terangkum antara lain adalah ketika ia tampil di Jepang untuk gelaran Kyoto Music Expo. Berkat laga tandangnya tersebut, memunculkan inspirasi untuk single “Strugglin”.
Setelahnya, beberapa single lainnya menyusul untuk diperdengarkan ke publik. Mulai dari “Jangan Tumbuh”, “Sungguh Terlalu” hingga “Holiday Savvy”.
Dalam departemen penulisan lirik, Dhira berkolaborasi dengan Gracia Tobing atau juga dikenal dengan Grapo, seorang seniman multitalenta yang juga datang dari kota yang sama dengan Dhira.
“Talenta menulis Grapo luar biasa. Awalnya, selain urusan musik, aku sudah menulis lirik untuk semua laguku. Kemudian, dalam semalam kami begadang dan Grapo menyulap semuanya, memberikan sentuhan pribadinya”, lanjutnya.
Kolaborasi lain juga menghiasi deretan nomor di album ini. Selain Grace, juga hadir Masafumi Gotoh (Asian Kung Fu Generation) di single “Make Me Fallin In Love Again”, MUREI di “Not am Ordinary Fairytale” hingga Yacko di “Hell No”.
Rilis di bawah Demajors, album ketiga Dhira Bongs, A Tiny Bit of Gold in The Dark Ocean bisa didengarkan dalam format digital, CD serta NFT.

Eksplor konten lain Pophariini
Rise of The Deadtown Jadi Babak Baru Gigs Musik Keras di Wonosobo
Sekian lama tenggelam dalam kesunyian tanpa gelaran musik skala komunitas, Kota Wonosobo akhirnya kembali bergelora lewat acara Rise of The Deadtown hari Sabtu (19/07) di Le Coffee. Perhelatan ini dirasa menjadi sebuah pernyataan lantang …
Royal To Champagne Ceritakan Pendewasaan di Album Mini Perdana
Unit asal Cibubur, Royal To Champagne resmi merilis album mini perdana bertajuk Self-titled hari Selasa (15/07). Perilisan ini penanda penting enam tahun perjalanan band, selebrasi atas persahabatan, kedewasaan, dan mimpi yang pelan-pelan menjadi nyata. …