Garatuba, Album Kedua Rollfast Gandeng Frau dan Gardika Gigih

Jumat (11/09) lalu, unit rock pulau Dewata, Rollfast secara resmi melepas album kedua mereka, Garatuba di bawah bendera Lamunai Records. Album ini menjadi puncaknya setelah dalam beberapa waktu ke belakang, Rollfast menghadirkan ‘kisi-kisi’ dari Garatuba dengan hadirnya single “Pajeromon”, “Grand Theft Atma”, dan juga “Garatuba”.
Proses penggarapan dari Garatuba ini pun terbilang cukup lama, dimana prosesnya dimulai dari tahun 2018 lalu. Salah satu faktornya ialah pamitnya dua personel asli mereka, Gungwah Brahmantia dan Ayrton Willem, menyisakan trio Agha Dhaksa, Arya Triandana dan Bayu Krisna. Banyaknya bongkar pasang lagu dan instrumen juga menjadi faktor diantaranya.
Di album Garatuba, Rollfast juga melibatkan beberapa nama yang sudah tidak asing lagi. Tersebut nama musisi seperti Frau dan Gardika Gigih yang mengisi beberapa bagian di album ini.
https://www.instagram.com/p/CE_C78aArtJ/
Rilisnya Garatuba juga bertepatan dengan Hari Radio Nasional 2020. Alhasil, sebuah kerjasama antara Rollfast dengan beberapa radio online dan konvensional untuk pemutaran eksklusif menjadi cara mereka untuk merayakan hadirnya Garatuba, juga dengan merayakan Hari Radio Nasional tersebut.
Tidak hanya hadir dengan format digital, Garatuba juga hadir dengan sebuah bundle pack yang – sayangnya tenggat waktu untuk mengikuti pre-order sudah ditutup. Namun, jangan khawatir. Dari info terakhir yang didapat, masih ada sisa 10 keping lagi beserta dengan action figure Pajeromon yang masih bisa kalian dapatkan di bawah ini.
https://www.instagram.com/p/CFMcEkdnQov/
Dengarkan Garatuba melalui akun Bandcamp Rollfast di sini:
____

Eksplor konten lain Pophariini
Mawar De Jongh Rilis Single Tinggal untuk Film Tinggal Meninggal
Hampir setahun sejak menjadi kolaborator dengan Jaz dalam lagu “Bukan Dengan Dia”, Mawar De Jongh akhirnya kembali membawa single terbaru “Tinggal” (04/06) untuk mengisi soundtrack film Tinggal Meninggal. Melalui siaran pers, film …
Menjaga Militansi Perjuangan Musisi
Militan. Pendekatan personal. Capek. Tapi tetap dilakoni. Saban siang dan malam. Tak kenal lelah. Berlebihan kedengarannya, tapi begitu adanya. Selalu ada upaya yang diupayakan. Angka-angka penghasilan mandek. Dikonversi ke dalam penerimaan negara juga enggak …