I’m Kidding Asal Aceh Tetap Semangat Berkarya di Tengah Keterbatasan

Setelah merilis 2 single bulan Juni lalu, band pop punk asal Aceh, I’m Kidding akhirnya resmi meluncurkan album penuh perdana mereka dalam tajuk Awal dan Baru hari Minggu (10/11).
I’m Kidding terbentuk saat anggotanya, Bima (vokal), Rifky (gitar), Panda (bas), dan Romi (drum) masih duduk di bangku SMA tahun 2010.
Kami menghubungi mereka hari Rabu (21/11) via WhatsApp. Bima mengungkapkan apa yang ingin disampaikan bandnya lewat perilisan album ini.
“Kami ingin mengenalkan musik I’m Kidding dalam 2 perspektif berbeda. Pertama kami ingin mengenalkan kepada pecinta musik indie khususnya dalam genre pop punk dengan aransemen yang berbeda dari band lainnya. Sedangkan dalam segi penulisan lirik kami cenderung menggunakan kata-kata yang lebih realistis dengan keadaan,” kata Bima.
Era streaming belum seperti sekarang ketika band terbentuk. Namun Panda menegaskan bahwa kondisi ini malah membuat I’m Kidding termotivasi untuk lebih kreatif memasarkan karya.
“Salah satu contohnya dengan menyebarluaskan musik kami di semua platform musik yang ada. Hadir di media sosial juga semakin aktif, mengirim press release ke media partner, kemudian membuat merchandise, dan memproduksi rilisan fisik juga tentunya,” ucap Panda.
Rifky menambahkan, strategi tersebut dirasa akan berhasil jika dilakukan secara konsisten. “Kami dapat mengatasi tantangan promosi di era streaming yang penuh persaingan ini dan tetap bisa menjangkau audience baru serta menjaga loyalitas penggemar,” tegasnya.
Bima menutup wawancara dengan penjelasan yang menarik soal kondisi skena musik di Aceh. Menurut sang vokalis, pergerakan musik di kotanya sedang mengalami kesulitan yang tak mudah untuk dijelaskan. Meski begitu, ia bersama I’m Kidding selalu berusaha agar terus berkarya di tengah batasan yang sedang dihadapi.
“Meski kini pergerakan kami sering dihadang oleh aturan daerah, kami tetap terus berkarya walau tanpa fasilitas dan support secara langsung seperti tempat kreasi untuk membuat acara secara terang-terangan. Terkadang kami harus ke luar kota dulu untuk dapat mencari panggung agar kami bisa main dalam sebuah gigs atau event tertentu,” tutup Bima.

Eksplor konten lain Pophariini
Pee Wee Gaskins Kembali ke Jepang, Tur Tiga Kota Langsung Sold Out
Setelah nyaris satu dekade tak tampil di Jepang, Pee Wee Gaskins (PWG) akan kembali menggelar tur di tiga kota yang penjualan tiketnya sudah terjual habis. Tur ini berlangsung mulai tanggal 19-22 Mei 2025 di …
Rrag Luncurkan Single dan Video Musik Sebentar bersama Kolibri Rekords
Band indie rock asal Bogor, Rrag merilis single terbaru bertajuk “Sebentar” yang menandai kerja sama mereka dengan Kolibri Rekords. Tak hanya dalam bentuk audio, visualisasi lagu tersebut juga sudah bisa disaksikan di bawah ini. …
Terimakasih banyak 🙌🏻