Jajal Enam Kota, Bangkutaman Tiba Tiba Tur!
Melihat kondisi pandemi yang makin membaik seiring waktu berjalan, ragam pertunjukan musik berbagai skala akhirnya kembali ke permukaan. Tak hanya itu, karena kondisi tersebut juga dimanfaatkan oleh banyak band serta musisi untuk kembali melanjutkan perjalanan mereka. Salah satunya adalah menggelar rangkaian tur, sebagaimana yang akan dilakukan oleh Bangkutaman.
Mulai tanggal 16 hingga 23 Juni mendatang, sang trio akan menggelar rangkaian tur dengan tajuk Tau Tau Tur 2022. Rencananya, dalam rentang waktu tersebut Bangkutaman akan melewati enam kota, yakni memulai perjalanan di Cirebon (16 Juni), berlanjut ke Yogyakarta (17 Juni), Solo (18 Juni), Semarang (19 Juni), Jakarta (20 Juni) dan menutup rangkaian di Tangerang (23 Juni).
View this post on Instagram
“Tur ini adalah bentuk kangen kami dengan para pendengar Bangkutaman sekaligus kerinduan kami untuk menyapa teman-teman band yang ada di luar Jakarta”, tutur Christo Putra mewakili Bangkutaman.
Digarap oleh SRM Booking & Services, rangkaian tur tersebut juga akan turut menampilkan talenta-talenta menjanjikan dari tiap kota yang mereka datangi serta penampilan spesial dari teman-teman seangkatan mereka.
Sebut saja Sillas yang akan membuka panggung di Cirebon, Impromptu dan Last Elise di Yogyakarta, hingga Teori di Solo dan Toscasoda di Tangerang. Sementara itu, panggung mereka di Jakarta akan ditemani oleh Sajama Cut, Mad Madmen hingga Streetwalker.
Ada yang spesial dari titik Semarang, karena selain dibuka oleh Moiss, Bangkutaman akan berbagi panggung dengan The Dare yang juga sedang dalam rangkaian tur Pulau Jawa.
“Kami adalah band yang dibesarkan dengan gig-gig di tempat kecil yang dibuat oleh komunitas musik lokal baik di Jogja sendiri maupun di beberapa daerah. Jadi tur ini semacam bentuk givin’ back kami kepada komunitas, kembali ke akar”, lanjut Wahyu Acum.
Di tahun 2021 lalu, Bangkutaman akhirnya merilis album penuh terbarunya, Dinamika, melanjutkan dua album sebelumnya, Love Among The Ruins (2000) dan Ode Buat Kota (2010).
Menjadi cerita lainnya bagi sang trio di tahun tersebut, karena sebelumnya juga mereka kerap konsisten menghadirkan beberapa nomor tunggal seperti “Dinamika”, “Badai”, “Tabib” hingga “Ombak”.
Terus pantau Bangkutaman melalui laman Instagram mereka untuk info lain seputar rangkaian Tau Tau Tur 2022.
Foto Bangkutaman oleh Rakasyah Reza.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Dirty Racer Buktikan Cinta Sejati Itu Ada Lewat Single Vespa Merah
Setelah merilis single “Percaya” dan “Untitled” pada 2015, unit pop punk asal Lampung, Dirty Racer kembali dengan yang terbaru dalam tajuk “Vespa Merah” (08/11). Dirty Racer adalah Galang Rambu Anarki (vokal, bas) …
Circle Path Memaknai Candaan Jadi Hal yang Serius di Single Teranyar
Setelah merilis single “Down In The Dumps” tahun lalu, Circle Path melanjutkan perjalanan mereka lewat peluncuran single anyar “Take This As A Joke” hari Senin (11/11). Pengerjaan single ini dilakukan secara independen dan mereka …