Ada rentang waktu yang cukup lama antara hadirnya album perdana Jangar, Jelang Malam dengan materi teranyar mereka ini. Dua tahun adalah rentang waktu yang dimaksud, dan itulah yang sedang terjadi saat ini.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by JANGAR (@jangar_official)

Hari Minggu (15/08) lalu, kuartet rock asal Pulau Dewata ini resmi melepas materi teranyarnya, “Rijang” yang merupakan sebuah nomor tunggal. Nampaknya bagi sang kuartet, nomor ini mempunyai cerita tersendiri bagi mereka, merujuk kepada fakta bahwa “Rijang” membawa rangkuman memori seputar awal perjalanan diskografi mereka sejak terbentuk.

“Serta ada keinginan api besar yang ingin membakar semangat teman-teman dan kami pribadi, Jangar, untuk selalu bisa menjadi pemantik api adrenalin baru di setiap musik yang tercipta”, sambut sang vokalis, Gusten.

Seakan menjadi penebus kerinduan yang menyenangkan, karena pada materi ini sang kuartet juga turut membawa sebuah kejutan – yang kabarnya kejutan tersebut akan terus berlanjut hingga beberapa waktu ke depan.

Kejutan yang dimaksud adalah hadirnya Anda Perdana sebagai vocal director. Di nomor ini pula, turut terdengar suara dari Anda yang hadir sebagai backing vocal.

“Bang Anda (Perdana – RED) banyak sekali kasih aku metode vokal supaya lebih nyaman waktu nyanyi, jadi aku mau keluar dari zona nyaman dengan pattern-pattern vokalku selama ini”, tambah Gusten.

Selain hadirnya Anda, “Rijang” juga menjadi kali perdana bagi mereka untuk merekam materinya di luar pulau Bali. Adalah SAE Institute di Jakarta yang kali ini menjadi saksi hadirnya sang materi teranyar.

Bila didengarkan dengan seksama, Jangar tetaplah Jangar di materi teranyarnya ini. Bisa yang disemburkan masih sama, namun terasa lebih menakutkan. Koridor heavy-rock ala Jangar dengan tarikan vokal Gusten masih menjadi taring utamanya kali ini. Kemunculan Anda Perdana pun juga menambah warna dari bisa yang disembur menjadi lebih pekat.

Selamat menyimak “Rijang”, materi teranyar dari Jangar.

Foto Jangar oleh Dion Clarensa.