Kara Chenoa Rilis EP Perdananya, Sunkissed

Aug 4, 2021

Setelah beberapa kali terlibat dalam nomor-nomor kolaborasi seperti “Let’s Not Talk Too Much” bersama Teza Sumendra dan “Ex-Cuses” bersama Kenny Gabriel dan Rizkia Larasati, kali ini Kara Chenoa resmi menghadirkan sebuah EP perdananya, Sunkissed.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Karchen (@kara_chenoa)

Ada rentang waktu yang lumayan panjang dari single terakhirnya, “Undercover Lover” yang hadir di awal tahun 2019 lalu hingga akhirnya sampai ke Sunkissed ini. Rentang waktu tersebut sebenarnya juga tidak terlalu terasa, mengingat kembali kutipan paragraf pertama bahwa Kara memang rajin hadir dalam berbagai proyek kolaborasi bersama musisi lainnya dalam beberapa waktu ke belakang.

Dihadirkan di tanggal hari Jumat (30/07) lalu, Sunkissed menghadirkan 4 nomor yang semuanya membawa ceritanya masing-masing. Juga ada benang merah dari keempatnya, bagaimana Kara membawa simbolisasi matahari sebagai sumber kehangatan yang hadir dengan warnanya tersendiri. Keluh kesah Kara selama pandemi juga turut menyertai cerita awal dari hadirnya Sunkissed.

Mengintip dari balik layar Sunkissed, turut hadir nama Monty Hasan yang duduk di bangku produser eksekutif. Sementara untuk urusan rekaman dan mixing, Kara dibantu oleh Rizky Argadipraja (Greybox) dan Harsya Wahono. Dari mastering, digarap oleh nama terakhir yang disebut dan MSSVKNTRL.

Sunkissed, EP perdana dari Kara Chenoa sudah bisa didengarkan di berbagai platform.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

6 Album Indonesia dengan Bas Terlegit Favorit Ginda Bestari

Pada Jumat (14/02), kami menghadiri D’Addario Event Launch di Mall of Indonesia, Jakarta Utara. Acara tersebut dimeriahkan oleh sederet gitaris dan bassist ternama Indonesia. Salah satu yang namanya tak asing lagi adalah Ginda Bestari. …

Wawancara Eksklusif Teenage Death Star: Mengajak 12 Musisi ke Taman Bermain Thunder Boarding School

Teenage Death Star rilis album! Rasanya kalimat itu sendiri sudah jadi berita yang menarik bagi para pegiat musik lokal. Pasalnya, band ini hanya memiliki satu album penuh bertajuk Longway to Nowhere sejak terbentuk tahun …