Kemeriahan dan kegembiraan kami setelah melihat penampilan di panggung Soundrenaline 2019 kemarin menuntut kami untuk segera mengangkat kisah kolektif asal Bandung bernyawa Latin-Meksiko bernama El-Karmoya ini. Mereka baru saja merilis single terbaru berjudul “Jon Kartel” pada 6 September 2019 yang dirilis bersamaan dengan video liriknya. Ini adalah single terbaru setelah grup ini merilis mini album Viva la Elkaramoya yang di dalamnya juga termuat debut single bertajuk “Carbera Amor”.

“Kartel” dalam “Jon Kartel” sendiri jika ditulis dalam bahasa Spanyol memakai huruf c (cartel). Namun, El-Karmoya memilih untuk menulis dengan huruf k sebagai bentuk dari kecintaan terhadap Bahasa Indonesia. Sementara, “Jon” adalah nama seorang tokoh yang diciptakan sendiri oleh El-Karmoya yang terinspirasi dari nama populer pada era musik 80-an.

“Jon Kartel” terinspirasi dari film-film yang mengangkat tema bisnis narkoba dari beberapa negara Amerika Latin. Oleh El-Karmoya, tema narkoba ini kemudian diadaptasi ke dalam bisnis di Indonesia yang multinasional seperti isu bisnis beras yang di dalamnya terdapat korupsi program swasembada pangan zaman orde baru sampai maraknya pejabat-pejabat yang korupsi perkara beras.

Tur Jon Kartel

Dalam lagu “Jon Kartel”, El-Karmoya berkolaborasi dengan Bane Rosemary, pemain trompet dari Bandung sekaligus personil dari band Rosemary. Sementara, lirik dalam lagu ini diciptakan oleh sang vokalis dalam bahasa Spanyol dengan dibantu seorang editor Bahasa Spanyol bernama Santiago Errazo.

Single “Jon Kartel” dirilis satu hari sebelum El-Karmoya melakukan perjalanan “Buscando Jon Kartel” yang berarti “Mencari Jon Kartel”, sebuah perjalanan menjajaki 5 kota di Jawa dan Bali yaitu Badung (Bali), Denpasar (Bali), Malang (Jawa timur), Yogyakarta (DIY), Tangerang (Banten) dalam rangka promo EP dan single terbarunya.