Ketika Para Jawara Pensi Beraksi

Aug 30, 2019

Enam belas tahun berlalu, band-band yang dulunya manggung dari pensi ke pensi berbagai sekolah kini masih bertaring. Sebuah acara bertajuk Tiba Tiba Suddenly Pensi Road to Gudfest digelar pada hari Selasa, 27 Agustus 2019 di Kuningan City Hall, Jakarta mengumpulkan mereka semua dalam satu panggung.

Matahari sudah terbenam berganti dengan pesan teks orangtua yang menyuruh pulang. Saat itu telepon genggam belum dilengkapi GPS. Antrean panjang ke luar dari parkiran mobil, serta kemacetan di jalan bebas hambatan masih bisa diterima sebagai alasan.

Mereka yang unjuk gigi yaitu The Goodnight Electric, The Upstairs, The Adams, dan Club 80s. Sudah pasti ramai karena ini waktu yang tepat untuk mengingat kembali keseruan. Meski atmosfernya tak utuh seperti bertahun-tahun yang lalu penuh peluh di lapangan.

Latar belakang panggung cukup menarik dengan logo band yang diganti secara manual (bukan menggunakan proyektor LCD). Goodnight Electric yang tampil pertama mengambil kesempatan pamer single baru bernama “VCR”. Mereka juga sempat mengajak mantan backing vocal- nya, Rebecca Theodora ke atas panggung.

Upstairs mendapat giliran menjadi penampil ketiga dengan membawakan sederet lagu termasuk dari album perdana Matraman. Buluk ’Superglad’ turut hadir di tengah-tengah setlist menemani Jimi membawakan “Terekam (Tak Pernah Mati)”.

Keseruan demi keseruan benar-benar terekam tak pernah mati. The Adams memainkan materi album Agterplaas. Pada deretan penonton, tampak pula yang berangkulan begitu “Hanya Kau” berkumandang. Keselurahan hajatan ini ditutup aksi Club 80’s. Mereka menghiasi penampilan reuni bersama Desta dan Vincent.

______

Penulis
Pohan
Suka kamu, ngopi, motret, ngetik, dan hari semakin tua bagi jiwa yang sepi.

Eksplor konten lain Pophariini

Band Rock Depok, Sand Flowers Tandai Kemunculan dengan Blasphemy

Setelah hiatus lama, Sand Flowers dengan formasi Ilyas (gitar), Boen Haw (gitar), Bryan (vokal), Fazzra (bas), dan Aliefand (drum) kembali menunjukan keseriusan mereka di belantika musik Indonesia.  Memilih rock sebagai induk genre, Sand Flowers …

Nyala Aksara: 25 Tahun Grindcore Pioner Semarang, AK//47

Saat ini AK//47 berbasis di Oakland, California, Amerika Serikat. Namun, Indonesia, terutama Semarang, tidak dapat dilepaskan dari tubuh AK//47