Layak Diburu! Ini 9 Rilisan Record Store Day Jakarta Favorit Pophariini
Record Store Day (RSD) sudah di depan mata. Inilah saatnya para penggila rilisan fisik musik akan dimanjakan dengan rilisan-rilisan fisik lewat banyak lapak CD, kaset dan vinyl yang bertebaran di Pasaraya, Blok M pada 6-7 Mei 2023.
Yang menarik di gelaran RSD, bakal ada rilisan resmi Record Store Day yang akan di-display di meja rilisan Record Store Day 2023. Buat pengunjung yang memasuki area RSD nanti akan diberikan lembaran berisi daftar rilisan-rilisan RSD yang akan dibeli.
Masalahnya, di RSD tahun ini, bakal ada 30 lebih rilisan yang bakal dijual, semuanya terbagi dalam album, EP maupun single dalam beragam format, dari kaset, CD sampai piringan hitam. Tentunya, di luar kalian punya budget banyak untuk menghabiskan semua rilisan yang ada, buat kamu yang budgetnya terbatas, akan sangat sulit buat menentukan mana rilisan yang bakal kamu beli.
Pophariini memberikan beberapa list rilisan favorit kami di RSD tahun ini yang mungkin bisa jadi referensi kalian dalam bijak berbelanja.
Thee Marloes – “Midnight Hotline” b/w “Beri Cinta Waktu” /label: Big Crown Records/format: 7″ vinyl
Datang dari kota Bonek, Surabaya. Anak-anak old-souls ini datang dengan musik sweet soul yang seger dan organik, dicetak dalam piringan hitam 7″ yang kerennya lagi, diimpor langsung dari New York. Yes, mereka baru aja sign dengan Big Crown Records, label asal Brooklyn yang emang terkenal dengan rilisan-rilisan musik old souls yang keren-keren.
Panbers – Indonesian City Sound /label: Elevation Records/format: 12″ vinyl
Bagi yang doyan banget sama legenda rock asal Medan ini, pastinya gak boleh ngelewatin Vinyl yang satu ini. Sebuah kompilasi dari track-track psychedelic dan funk dari tahun 71-74 yang dikurasi dengan baik oleh Elevation Records. Layak diburu!
Perunggu – Pendar /label: Disaster Records/format: kaset
Buat penggemar Perunggu, tentunya udah gak asing sama EP mereka di tahun 2020 ini. Sebuah mini album yang berisi 3 lagu yang datang sebelum Memorandum lahir. Nah, buat fans berat perunggu yang nungguin rilisan ini, selamat berburu ya.
The Sastro- Demo EP /label: Kamengski Records/format: kaset
Kabar baik buat fans The Sastro. Band keren ini bakal ngasih kejutan di RSD tahun ini dengan merilis EP berisi demo-demo awal mereka yang dulunya sempet dirilis di 2002 silam dan didistribusiin dari tangan ke tangan secara terbatas dari temen dan ke radio-radio. Demo ini yang mengantarkan lagu kaya “Lari 100” dan “Kaktus” populer di banyak audiens.
3 way split (The Jansen, Loon, The Caroline’s) – Flowery Melancholia/label: paska records/format: kaset
Sebuah three-way split yang gak boleh dilewatkan. Isinya The Jansen (Bogor), The Caroline’s (Surabaya), dan Loon (Salatiga). Masing-masing menyumbang 2 lagu dalam set kompilasi ini yang belum pernah diperdengarkan di manapun. Buat yang penasaran lagu-lagunya, cek ombak dulu aja di Spotify.
Bangkutaman – Dinamika (with bonus track) /label: Demajors/format: CD
Buat fans bangkutaman yang belum aware akan album terbaru mereka, Dinamika, ini adalah album ketiga yang akan segera hadir secara digital. Sebetulnya fisiknya sudah dirilis tahun lalu via La Munai Records dalam bentuk kaset terbatas. CD nya pun juga sempet dirilis via SRM namun juga dalam jumlah yang terbatas. Sign dengan Demajors, bangkutaman kembai menghadirkan Dinamika dengan penambahan bonus track yang sayang untuk dilewatkan.
Gergasi Api – Red Knight /label: Lawless Jakarta Records/format: CD
Full lenght album dari proyek musik dari dua pentolan skena independen Bandung: Eky Novabrian (eks-Full Of Hate) & Alexandra J Wuisan (eks-Cherry Bombshell, Sieve). Bagi kalian yang into post metal, shoegaze, ethereal, industrial, dari Cocteau Twins, Siouxsie sampai Throbbing Gristle, sebaiknya jangan sampai terlewat!
Adhitya Sofyan – 8 Tahun /label: PHR Records/format: 12″ Vinyl
Buat yang ingin menikmati musik folk yang tenang di pagi hari lewat turntable kalian, sebaiknya jangan ketinggalan reissue mini album Adhitya Sofyan yang keren ini. Dirilis pertama kali di CD tahun 2017 berisi track-track berbahaya, dari “Dan Ternyata” sampai yang populer “Sesuatu di Jogja”.
Ikkubaru “Lagoon” c/w “The Four Seasons”/label: Hayabusa Landings, Ca VA? Records/format: 7” vinyl
Last but not least adalah cakram hitam dari pentolan city pop asal Bandung. “Lagoon” sendiri sudah populer di streaming service dengan banyak streaming. Tapi demi mengejar kehangatan dari perkawinan turntable dan soundsystem yang mumpuni, lagu ini hadir dalam bentuk vinyl plus mereka juga ngasih bonus b-side yang belum pernah dirilis sebelumnya.
____
Selain rilisan ini, masih banyak rilisan lain yang layak buat diburu diantaranya: Larung – insom, Negative Lovers – Love In The Toilet, Indra7 – Rubber Duck EP, Roomie Boys Alert – Internet Kills Logic, Colorcode – Pain That I Buried Inside, Groovebox Story – Demo Tape, Rayhan Murtaza – Pop, dan masih banyak lagi.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Juicy Luicy – Nonfiksi
Lewat Nonfiksi, Juicy Luicy semakin mengukuhkan diri sebagai band pengusung lagu patah hati dengan formula pop R&B yang jitu dan ultra-catchy. Pertanyaannya: sampai kapan mereka akan menjual kisah patah hati kasihan dan rasa inferioritas …
Selat Malaka Resmi Mengeluarkan Album Penuh Perdana
Band asal Medan bernama Selat Malaka resmi mengeluarkan album penuh perdana self-titled hari Jumat (22/11). Sebelumnya, mereka sudah mengantongi satu single “Angin Melambai” yang beredar tahun lalu. View this post on Instagram …