Lyodra dan Andi Rianto Kembali Nyanyikan “Sang Dewi”
Hingga bulan Agustus tahun ini, masih banyak cerita dari lagu-lagu hit lawas Indonesia yang dibawakan kembali oleh musisi lintas generasi dengan versi terbarunya. Setelah sebelumnya ada Audrey Tapiheru yang membawakan kembali “Satu Mimpiku” milik The Groove, lalu Efek Rumah Kaca dengan “Sapa Pra Bencana” milik Candra Darusman, kini giliran Lyodra yang turut serta dalam rombongan dengan menyanyikan kembali hit dari Titi DJ, yakni “Sang Dewi”.
Tak sendiri, karena Lyodra ditemani oleh pencipta lagunya, yakni Andi Rianto. “Sang Dewi” sejatinya dirilis pada tahun 2001 silam, hadir di album kompilasi pertama dari Titi DJ, Menyanyikan Kembali.
Di kesempatan ini, Andi Rianto kembali bercerita mengenai awal dirinya menciptakan hit tersebut. Sebuah lagu yang membawa cerita dari seorang perempuan dan cinta sejatinya.
“Lagu ini tuh menceritakan tentang seorang perempuan yang menemukan cinta sejatinya, walaupin si pria ini bukan dewa tapi dia sudah membuat perempuan ini merasa menjadi sang dewi”, papar Andi Rianto yang mengaku bahwa kolaborasi ini terjadi akibat intensitas pertemuan keduanya di berbagai kesempatan.
Sementara ini merupakan tantangan baru bagi Lyodra di perjalanan bermusiknya. Namun ia termotivasi untuk bisa memberikan yang terbaik di versi terbaru “Sang Dewi” ini.
“Ini lagu susah banget karena notasinya susah, kedengerannya saja mungkin gampang, tapi saat dinyanyikan susah banget. Improve dan vibesnya kan harus baru, terus range vokalnya juga luas, nadanya juga tinggi. Menariknya, karena susah untuk dinyanyikan, tapi setelah selesai puas banget dan keren banget, aransemennya juga megah banget, super grande”, lanjut Lyodra.
Selain dengan karakter vokal Lyodra yang ditonjolkan, sentuhan strings section dari Budapest Scoring Orchestra juga menjadi warna terbaru dari lagu ini. Video musiknya pun turut dihadirkan berbarengan dengan format digitalnya, sebuah video musik yang disutradarai oleh Upie Guava.
Harapan dari Lyodra, bahwa versi terbaru dari “Sang Dewi” ini bisa diterima oleh masyarakat luas.
“Semoga banyak yang suka dan mendengarkan, juga bisa memberikan warna baru untuk lagunya”, tutup sang solois.
Sudah berselang lewat dari satu tahun semenjak kemunculan album debut Lyodra, self-titled. Album debut tersebut memuat beberapa lagu yang sudah lebih dulu diperdengarkan seperti “Gemintang Hatiku” dan “Tentang Kamu”, dilengkapi dengan enam lagu lainnya.
Sementara di bulan Mei lalu, ia dilibatkan sebagai kolaborator dalam lagu “Heaven” milik Calum Scott, seorang musisi asal Inggris.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Rangkuman Tur MALIQ & D’Essentials Can Machines Fall In Love? di 5 Kota
Setelah menggelar Can Machines Fall in Love? Exhibition tanggal 7 Mei-9 Juni 2024 di Melting Pot, GF, ASHTA District 8, Jakarta Selatan, MALIQ & D’Essentials melanjutkan perjalanan dengan menggelar tur musik perdana dalam rangka …
5 Lagu Rock Indonesia Pilihan Coldiac
Coldiac menyelesaikan rangkaian tur The Garden Session hari Kamis, 12 Desember 2024 di Lucy in the Sky SCBD, Jakarta Selatan. Tur ini secara keseluruhan singgah di 7 kota termasuk Balikpapan, Samarinda, Medan, Solo, Bandung, …