Meditasi Wake Up, Iris! di “Mnemosyne”
Duo Bie Paksi dan Vania Marisca yang tergabung dalam unit Wake Up, Iris! akan segera menghadirkan album keduanya di tahun 2022 mendatang. Sebelum itu, sebuah single kembali dihadirkan oleh keduanya di penghujung tahun ini.
Bertajuk “Mnemosyne”, single ini resmi dilepas pada hari Jumat (17/12) lalu. Sebagaimana yang disampaikan oleh Wake Up, Iris!, bahwa single tersebut hadir atas sebuah inspirasi dari Dewi Memori Yunani Kuno, Mnemosyne.
Selaras dengan kisah tersebut, sebuah cerita tentang ingatan dan emosi mereka sajikan dengan balutan musik yang bernuansa menenangkan serta permainan ambience yang menguatkan kesan mindfulness.
Perubahan tempo yang lumayan drastis terjadi di setengah durasi ketika masuk ketukan drum penuh enerji dengan warna vokal yang kuat, membawa lirik-lirik dengan muatan positif serta rasa syukur atas hari-hari yang sudah terlewati.
Muatan yang tergambar jelas dalam penggalan lirik “I am who I am today / Because of who I was in the past” yang dinyanyikan secara repetitif oleh sang vokalis, Vania Marisca.
“Karena di lagu ini, kami berbicara mengenai memory atau ingatan. Kami langsung teringat dengan mindfulness, sebuah ajaran spiritual yang berakar dari ajaran Buddhisme. Ingatan dapat mudah mempengaruhi perasaan kita sebagai manusia, tapi kita harus sadar penuh atau istilahnya mindful terhadap kita yang hari ini. Jangan sampai secara emosional kita terpengaruh dengan kegagalan maupun pencapaian dari masa lalu, ataupun terbuai dengan impian yang terlalu jauh ke depan. Kita harus ingat dan sadar bahwa inilah penentu, hari ini lah yang paling penting, detik inilah yang sangat mempengaruhi kehidupan kita ke depan”, tutur Vania.
Single ini juga menjadi satu lagi langkah terbaru dari perubahan format bermusik dari Wake Up, Iris! pasca album A U R E O L E. Setelah rilisnya album kedua, nantinya Wake Up, Iris! juga akan menggelar sebuah tur yang sedang digodok untuk dijalani di tahun 2022.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Maxi Single Mekar Seribu Runtun Jadi Momen Kembali CJ1000
Band yang menamakan genre musik mereka heavy rock ugal, CJ1000 akhirnya kembali berkarya lewat perilisan maxi single Mekar Seribu Runtun berisi dua lagu “Mekar Seribu Runtun” dan “Tangga Semesta II” (15/01). CJ1000 …
Lalahuta Ungkap Cinta yang Terpendam Lewat Single Pintu Rahasia
Lalahuta membuka tahun yang baru lewat perilisan single “Pintu Rahasia” (15/01). Single ini mengangkat sisi kerahasiaan dari kisah cinta dengan menyentuh tema kejujuran dan perasaan mendalam yang sulit untuk diungkapkan. Berdurasi sekitar …