Musik Semalam Suntuk di Bogor Nature Fest!
Akhir pekan kemarin, tepatnya di tanggal 19 hingga 20 Februari, gelaran Bogor Nature Fest sukses dilaksanakan. Adalah kolaborasi dari enam kolektif, yakni Noirlab Collective, Stage Polis, Cibubur Street Market, Shelter Kolektive, Workdrop Youth Club dan Cileungsi Jajan yang menjadi otak dari gelaran ini.
Bertempat di Sukawangi Highland Park, taman perkemahan yang berjarak sekitar 60km dari Kota Bogor, deretan penampil secara bergantian mengisi dua panggung yang disajikan di dua hari satu malam tersebut.
Nama-nama seperti Jason Ranti, Rub of Rub, Basboi, Good Ol’ Dreams, Bungen, Ensemble Tikoro, Vikry and My Magic Friend, Gaung, OMPLR, Nifty Radio, Bon Galella dan beberapa nama lainnya tampil dengan kemampuan terbaiknya, ditemani dengan kurang lebih 300 penonton yang hadir dengan tendanya masing-masing. Tidak hanya pertunjukan musik, karena Bogor Nature Fest menyuguhkan talkshow hingga live painting dan beberapa aktivasi lainnya.
Akibat hujan yang mendera sepanjang perjalanan, kami baru sampai di venue menjelang malam, tidak lama setelah Ensemble Tikoro menyelesaikan setnya. Berangsur malam, giliran Bungen yang memanaskan suasana dingin malam itu di main stage. Nomor-nomornya dibawakan dengan penuh kehangatan serta kharisma yang terpancar sederhana dari balik petikan gitarnya.
Setelahnya, adalah solois asal Cirebon, Good Ol’ Dreams yang hadir di atas panggung. Dengan format full band, musisi bernama asli Ivan Adywiguna ini juga melanjutkan kehangatan dengan beberapa nomornya, termasuk nomor “Untuk Pengantin” yang baru saja ia rilis di awal tahun ini.
Beralih ke mini stage, perubahan rundown memaksa Nifty Radio, kolektif radio online alternatif asal Bogor untuk tampil pertama malam itu.
Perubahan rundown juga terjadi di main stage. Jam mentas dari Jason Ranti dimajukan, disusul oleh Basboi serta Rub of Rub setelahnya. Sama seperti biasanya, panggung dari Jason Ranti selalu ramai dengan iringan paduan suara dari para penonton yang hapal betul dengan lagu-lagunya.
Jason Ranti turun panggung, giliran Basboi yang mengambil alih panggungnya. Tampak sedikit nervous sebelum memulai set, nyatanya sang musisi dengan apik menyelesaikan durasi dengan nomor-nomor dari album debutnya, Adulting For Dummies.
Jam menunjukkan pukul 12 malam namun keriuhan belum berhenti. Suhu udara yang menurun secara perlahan tidak menghalangi Rub of Rub untuk tampil maksimal malam itu. Kejutan sempat hadir ketika Vikry Rasta, vokalis dari Vikry and My Magic Friend turut naik ke panggung bersama Rub of Rub untuk sebuah kolaborasi yang rasa-rasanya terbilang mendadak.
Rub of Rub turun panggung, kemeriahan masih berlanjut di dua panggung tersebut. Jika diingat kembali, musik baru berhenti di jam 3 pagi. Wajah-wajah letih dengan mata yang berbinar baru terlihat paginya ketika matahari sudah bersinar di luar tenda, menandakan bahwa mereka semua bersenang-senang malam itu.
Tabik, Bogor Nature Fest!
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
Rangkuman Tur MALIQ & D’Essentials Can Machines Fall In Love? di 5 Kota
Setelah menggelar Can Machines Fall in Love? Exhibition tanggal 7 Mei-9 Juni 2024 di Melting Pot, GF, ASHTA District 8, Jakarta Selatan, MALIQ & D’Essentials melanjutkan perjalanan dengan menggelar tur musik perdana dalam rangka …
5 Lagu Rock Indonesia Pilihan Coldiac
Coldiac menyelesaikan rangkaian tur The Garden Session hari Kamis, 12 Desember 2024 di Lucy in the Sky SCBD, Jakarta Selatan. Tur ini secara keseluruhan singgah di 7 kota termasuk Balikpapan, Samarinda, Medan, Solo, Bandung, …