Nosstress akhirnya melepas album keenam bertajuk Lebih Dekat hari Jumat (07/06). Sebelumnya, mereka memperkenalkan isi album lewat peluncuran single “Bantu Dirimu Lagi” dan “Doa Terima Kasih” di tahun ini. 

Saat penggarapan album, Nosstress melakukan metode berbeda dari album-album yang sebelumnya. Proses rekaman dilakukan hanya dengan menggunakan gawai Man Angga dan Guna Warma.

“Di album baru ini, kami memutuskan untuk merekam semua karya hanya menggunakan ponsel pribadi. Baik itu saat rekaman atau saat pengambilan gambar dengan aplikasi yang ada di ponsel kami,” kata Man Angga dalam siaran pers.

Begitu pula tahap mixing atau mastering dikerjakan Man Angga di studio mereka bernama Taman Bermain Nosstress. Lewat jalan mandiri ini, dua personel Nosstress ingin menyampaikan pesan bahwa berkarya bisa dilakukan dengan apa yang kita miliki.

Meski teknik perekaman lebih sederhana, namun Nosstress percaya akan kekuatan sebuah karya yang dinilai dari mampu atau tidaknya mewakili apa yang dirasakan seseorang. 

“Kemungkinan juga karya kita bisa membantu orang lain untuk hidup lebih baik. Mungkin ini yang benar-benar pendengar harapkan terlepas dari kualitas teknis rekamannya,” tutur Man Angga.

Berbicara soal tema, album Lebih Dekat banyak membahas hal yang paling dekat dengan para personel Nosstress yaitu keluarga. Selain keluarga, duo ini juga membicarakan persoalan kondisi dan politik negara yang dirasa mereka kacau balau.

“Ini adalah tahun ke-16 Nosstress. Menyanyikan lagu berdasarkan hal sehari-hari yang kami lihat, alami, dan rasakan yang masih tetap menjadi pedoman kuat kami menulis lirik. Menulis lirik yang benar kami alami hingga benar dapat kami pertanggung jawabkan,” pungkas Guna Warma.