Celotehan-Celotehan Bahaya BAP Lewat “PAINTING WITH SUWAGE”

Jul 30, 2021

Sebagai penanda akan segera hadirnya diskografi lanjutan dari perjalanan bermusiknya, BAP alias Kareem Soenharjo resmi melepas “PAINTING WITH SUWAGE”, materi teranyarnya.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by kareem soenharjo (@bapaksugi)

Materi tersebut akan menjadi materi pembuka dari album penuh keduanya yang dikabarkan akan hadir di penghujung tahun ini, melanjutkan Monkshood yang hadir di tiga tahun lalu.

Tidak hanya itu, ini juga menjadi cerita pertama antara BAP bersama label rekaman asal Jakarta, La Munai Records. Kabarnya, akan ada selipan-selipan kejutan antara keduanya dalam beberapa waktu mendatang.

“Lagu ini tentang gue, lagu ini tentang lo juga. Gue ingin lagu ini dan semua lagu di album ini (nantinya) bisa diinterpretasi sesuai pendengar, karena tiap jiwa punya rasanya masing-masing”, tutur Kareem.

Materi anyar ini hadir dengan durasi yang singkat, juga memuat sebuah kejutan yang kembali mengingatkan akan keberadaan sebuah unit rock legendaris Indonesia. Sebuah materi yang menjadi jembatan penuh tanda tanya akan seperti apakah keseluruhan sisa sebelas nomor dalam album terbarunya kelak.

Jika bicara mengenai Kareem Soenharjo, mungkin saja yang masih teringat adalah ketika di pertengahan bulan Juni lalu, dirinya sempat menghadirkan sebuah kolaborasi bersama Eka Annash (The Brandals, Zigi Zaga) dan Ariel Kaspar (Bedchamber) dalam gelaran Respect Our Elders yang diorganisir oleh label asal Inggris, Eastern Margins.

Hadir dengan nama BOSEN, penampilan ketiganya masih bisa disaksikan ulang melalui kanal YouTube dari Boiler Room.

 

Kembali ke “PAINTING WITH SUWAGE”, materi teranyar dari BAP ini sudah bisa disimak melalui deretan digital platform yang tersedia.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

Bernadya – Sialnya, Hidup Harus Terus Berjalan

Album perdana Bernadya, Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan, seperti membaca buku peta petunjuk jalan memahami pemikiran dan perasaan seorang perempuan

Di Balik Panggung We The Fest 2024

We The Fest 2024 sukses berlangsung selama 3 hari tanggal 19-21 Juli lalu di GBK – Sports Complex, Jakarta Pusat. Festival yang digarap Ismaya Live ini merayakan 10 tahun penyelenggaraan dengan banyak menampilkan aksi …