Mataharibisu kembali memancarkan sinarnya. Sebuah mini album terbaru mereka hadirkan, bertajuk Nuansa yang memuat tujuh nomor di dalamnya, termasuk “Hal-Hal Yang Dipatahkan dan Dipaksakan” yang sudah lebih dahulu dilepas di awal bulan November ini dan beberapa nomor lainnya.

Memang, jika menengok kembali perjalanan kuartet elektronik ini dalam beberapa waktu ke belakang, terakhir mereka melepas sebuah materi sebelum rangkaian ini adalah nomor “Memories” di pertengahan tahun 2020 lalu yang juga memuat kolaborasi dengan Sane Sandy.

Mereka juga sempat membawakan ulang nomor “Peace of Mind” milik Mantra Vutura. Sementara jika ditarik lebih mundur lagi, EP debut Absent bersama Logic Lost yang dihadirkan di tahun 2019.

Mengenai Nuansa, kabarnya Mataharibisu membutuhkan waktu hingga empat tahun lamanya untuk menggarap nomor-nomor yang ada.

“Nuansa mulai dikerjakan sejak tahun 2017. Butuh empat tahun bagi kita untuk mempersiapkan mini album ini”, tutur mereka, dikutip dari rilisan pers.

Melalui mini album terbaru ini pula, mereka membawa cerita-cerita mengenai pengalaman personal para personel, sebut saja patah hati hingga ambisi yang pernah mampir di perjalanan mereka.

Masih membawa benang merah musik elektronik, permainan ambience kembali menjadi tokoh utamanya, dibalut dengan lantunan spoken words bergantian dari vokal pria dan wanita yang terdengar murung dan gelap serta iringan musik yang down tempo – laid back.

Simak Nuansa di berbagai platform streaming yang tersedia.