Raisa Rilis Si Paling Mahir yang Mewakili Isi Hati Para Pejuang Lelah

Setelah mengeluarkan album Live At Stadion Utama Gelora Bung Karno awal Oktober lalu, solois Raisa kembali mengeluarkan karya terbaru berupa single yang diberi judul “Si Paling Mahir” hari Rabu (23/10).
Lagu “Si Paling Mahir” yang ditulis oleh Raisa bersama Lafa Pratomo dan Haris Pranowo ini bercerita tentang perjuangan seseorang dalam menghadapi beban hidup yang kompleks.
Lagu tersebut tidak hanya mengisahkan patah hati, tetapi juga menyoroti tantangan dalam keluarga, pekerjaan, dan kehidupan sehari-hari. Lebih jauh, lagu ini menyentuh tema silent battle di mana orang-orang yang selalu diandalkan sering kali menyembunyikan perasaan di balik penampilan yang kuat.
Raisa menyatakan dalam siaran pers, “Lagu ini memberikan ruang bagi mereka yang merasa sendirian dalam perjuangannya, bahwa menjadi kuat tidak berarti harus sempurna.”
“Kami ingin melahirkan lagu yang tidak hanya enak didengar, tetapi juga menyentuh hati. Lagu ini adalah bentuk penghargaan untuk semua orang yang telah berjuang tanpa kenal lelah,” tambah Lafa.
Perilisan sang lagu menjadi kerja sama perdana Raisa dan Lafa Pratomo, produser musik yang 2024 ini merayakan 10 tahun berkarya.
Adryanto Pratono selaku CEO Juni Records mengutarakan bahwa kolaborasi dengan Lafa menjadi langkah bagi Raisa untuk keluar dari zona nyaman.
“Saya sangat puas dengan hasilnya. Ternyata kolaborasi antara Raisa dan Lafa berjalan dengan sangat padu. Single ini adalah pembuka dan saya berharap kerjasama mereka dapat berlanjut dengan lagu-lagu lainnya di masa mendatang,” tutur Adryanto.
Untuk menyelami kekuatan hati dalam situasi yang rentan, dengarkan “Si Paling Mahir” di semua layanan streaming musik dan simak video liriknya di kanal YouTube raisa6690 di bawah ini.

Eksplor konten lain Pophariini
Flag Of Hate Hadirkan Lagu Romantis Bernuansa Gothic Metal
Unit gothic metal asal Tangerang Selatan, Flag Of Hate resmi merilis single terbaru bertajuk “Secret of the Ancient” hari Senin (30/07). Ini merupakan single bertema romantis, yang tetap mempertahankan atmosfer gelap ala musik gothic …
Hevay Perkenalkan Cumbia Instrumental Penuh Ritme Lewat Sorepaso
Band asal Bandung, Hevay resmi merilis album debut bertajuk Sorepaso (10/06), sebuah karya instrumental yang terdiri dari sembilan trek tanpa vokal. Album ini hadir sebagai eksplorasi genre cumbia dengan pendekatan yang ritmis, sederhana, namun …
Lagu yang sangat lembut, enak di dengar kapanpun waktunya. Mantap dehhh