Salihara Jazz Buzz Sambut Perjalanan Satu Dekade

May 14, 2022

Salihara Jazz Buzz, program unggulan dari Komunitas Salihara Arts Center resmi memasuki umur satu dekade di tahun ini.

Sejak pertama kali diadakan di tahun 2021 silam, mereka konsisten menghadirkan pertunjukan musik jazz yang selalu menawarkan hal-hal baru dari pakem tersebut, mengingat bahwa dalam beberapa tahun ke belakang bermunculan aliran-aliran seperti free jazz, contemporary jazz, avant-garde jazz dan lainnya.

Untuk merayakan satu dekade, mereka kembali menggelar Salihara Jazz Buzz di tahun ini, yang mana juga menjadi kali kedua diadakan secara daring akibat situasi pandemi.

“Satu dekade ini tentu tidak semudah yang kita harapkan. Memilih musisi yang terbaik agar penonton bisa hadir tentu membutuhkan diskusi yang panjang, terutama bagaimana terus bisa menawarkan kebaruan tersebut”, sambut Tony Prabowo, kurator musik Komunitas Salihara.

Gelaran ini nantinya akan menampilkan empat nama, yakni Fascinating Rhythm, Sandrums dengan Sri Hanuraga, Aryo Adhianto dan Agam Hamzah Project yang dulunya juga dikenal bersama grup musik Ligro Trio.

Sandrums sendiri merupakan sebuah proyek eksperimental dari Sandy Winarta, yang pada kali ini turut menggandeng Sri Hanuraga untuk tampil bersama di atas panggung.

Sementara Aryo Adhianto adalah seorang komposer serta produser musik elektronik yang sempat memproduseri beberapa album, salah satunya adalah album GAUNG: the 21st Century Global Music Education.

Nama lainnya, Fascinating Rhythm, unit jazz kontemporer yang datang dari Jakarta ini siap untuk menampilkan ragam warna dari berbagai jenis ritmik dari seluruh dunia.

Salihara Jazz Buzz bisa disaksikan melalui kanal YouTube dari Komunitas Salihara Arts Center.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

5 Alasan rumahsakit Enggak Bubar

Dalam perhelatan Kabar Bahagia: 30 Tahun Perjalanan rumahsakit beberapa waktu lalu, kami sempat bertemu dan berbincang dengan para personel rumahsakit di balik panggung hari Sabtu (14/12) di Bali United Studio, Jakarta Barat. Selain membahas …

Rangkuman Tur MALIQ & D’Essentials Can Machines Fall In Love? di 5 Kota

Setelah menggelar Can Machines Fall in Love? Exhibition tanggal 7 Mei-9 Juni 2024 di Melting Pot, GF, ASHTA District 8, Jakarta Selatan, MALIQ & D’Essentials melanjutkan perjalanan dengan menggelar tur musik perdana dalam rangka …