Tamarind, Split EP Suguhan Cotswolds dan Kanekuro

Dec 21, 2022

Dua unit post punk lintas kota, Cotswolds dan Kanekuro baru saja berharmonisasi dalam sebuah rilisan split EP berjudul Tamarind.

Nama dari Surabaya dan Bali tersebut masing-masing menyumbangkan dua materi di dalam EP ini, yakni “Dysfunction” dan “Dunyawi” dari Cotswolds, sementara Kanekuro membawa “I CUT YOUR COCK AND GAG IN YOUR MOUTH” dan “CALL YOUR MOM WHEN YOU GETS MY TERROR”.

Dua nomor tersebut menggambarkan dengan jelas karakter musik dari Cotswolds dan Kanekuro, yang walaupun sama-sama berada di koridor post punk, namun tetap mempunyai ciri khasnya tersendiri.

Dirilis oleh label rekaman Greedy Dust, split EP Tamarind direncakan untuk rilis dalam dua format, yakni format digital yang sudah lebih dulu hadir dan akan disusul oleh format kaset pita.

Pemberian judul Tamarind sendiri pun berangkat dari buah asam dalam bahasa Indonesia ini menggambarkan bahwa sebuah kebahagiaan tidak melulu mesti terbungkus dalam kemasan manis.

“Keterpaksaan, rasa getir, asam, dan pahit dalam diri merupakan pola-pola perasaan yang secara tak sadar, jarang terapresiasi”, sambut mereka.

 

Bagi Cotswolds, ini menjadi rilisan kedua bagi mereka setelah berpulangnya sang vokalis terdahulu, Ted Windrata di tahun 2019 silam.

Hampir setahun lalu, Cotswolds merilis double single, “Motion” dan “Nichts” di bawah payung Windblown, disusul oleh keterlibatan mereka dalam tribute album Sajama Cut, You Can Be Anyone You Want. Di proyek tersebut, Cotswolds membawakan kembali nomor “Speak in Tongues”.

Sementara bagi Kanekuro sendiri, di dua tahun ini mereka terhitung produktif dengan menghadirkan dua EP, yakni Inky di tahun 2021 serta Apologia di pertengahan tahun ini.


 

Penulis
Raka Dewangkara
"Bergegas terburu dan tergesa, menjadi hafalan di luar kepala."

Eksplor konten lain Pophariini

5 Alasan Efek Rumah Kaca Enggak Bubar

Efek Rumah Kaca memulai rangkaian tur bertajuk Request Your Setlist bulan Oktober lalu di Jakarta Pusat. Mereka sempat menceritakan bagaimana kesan selama menjalani tur yang sukses berakhir hari Kamis, 5 Desember 2024 di Surabaya.  …

Banda Neira Kembali: Menyapa Penggemar Setelah Sewindu Hiatus

“Sampai kita tua…sampai jadi debu…” Penggalan lirik tersebut mungkin sudah ramah di sebagian telinga masyarakat Indonesia. Di Alam Sutera, setidaknya malam minggu itu, penonton langsung berbondong-bondong maju ke paling depan. Mereka bernyanyi bersama, suasana …