Tancap Gas, Littlefingers Rilis EP Anyar

Littlefingers tampak tidak main-main di tahun 2022 ini. Setelah album debut mereka, EUPHORIA diperkenalkan di awal tahun, kini mereka melanjutkan kiprah dengan merilis sebuah EP berjudul SeLF Vol. I.
Rilis pada hari Jumat (09/09), trio Chika Olivia (kibor), Tjdika (bas) dan David Halim (drum) merangkum lima nomor di dalam EP yang diakui oleh mereka sebagai sebuah bentuk eksplorasi bermusik, termasuk dengan tema-tema yang mengiringinya.
“SeLF Vol. I adalah bentuk eksplorasi diri sendiri, yang dalam setiap lagunya merepresentasikan pikiran terdalam seseorang, dan fase-fase emosional kehidupan, yang seringkali terlalu personal untuk dibagikan ke orang lain, juga sisi-sisi tak diketahui dari seseorang yang ingin dibuka”, terang David mewakili Littlefingers.

Littlefingers / Dok. Istimewa.
Sebut saja nomor ketiga, “Brown Study” yang memuat ajakan dari Littlefinger bagi para pendengarnya untuk berisitirahat sejenak dari hiruk pikuk kehidupan, ditemani dengan musik yang kental dengan permainan akustik serta iringan synthesizer.
Atau “Sangfroid”, nomor keempat yang sudah lebih dulu mereka perdengarkan di bulan Juli silam. Sebuah nomor yang menceritakan tentang perjalanan mencari sebuah ketenangan di tengah masa-masa sulit.
“Lagu ini sendiri memiliki arti ketenangan di tengah waktu-waktu sulit dalam kehidupan”, lanjut mereka.
Dengarkan SeLF Vol. 1, EP Littlefingers di berbagai platform.
Sebagai sebuah bentuk perayaan rilisnya sang EP, tadi malam (08/09) Littlefingers baru saja menggelar sebuah showcase di Yesterday Backyard, ditemani oleh Mad Madmen dan Hursa.
Sementara di akhir pekan ini, mereka akan memulai rangkaian tur Asia Tenggara bersama Logic Lost dengan tajuk tur Logic Fingers South East Asia Tour 2022. Perjalanan akan dimulai di gelaran Asean Music Showcase Festival di Singapura, berlanjut ke Batam, Johor Bahru, Penang dan ditutup di Jakarta.

Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
6 Album Indonesia dengan Bas Terlegit Favorit Ginda Bestari
Pada Jumat (14/02), kami menghadiri D’Addario Event Launch di Mall of Indonesia, Jakarta Utara. Acara tersebut dimeriahkan oleh sederet gitaris dan bassist ternama Indonesia. Salah satu yang namanya tak asing lagi adalah Ginda Bestari. …
Wawancara Eksklusif Teenage Death Star: Mengajak 12 Musisi ke Taman Bermain Thunder Boarding School
Teenage Death Star rilis album! Rasanya kalimat itu sendiri sudah jadi berita yang menarik bagi para pegiat musik lokal. Pasalnya, band ini hanya memiliki satu album penuh bertajuk Longway to Nowhere sejak terbentuk tahun …