Voice Of Baceprot Rilis Materi Anyar di Hari Perempuan Sedunia

Pasca menutup tahun 2021 dengan menyelesaikan rangkaian tur keliling delapan kota di Eropa, kini trio Voice Of Baceprot (VOB) kembali melepas sebuah lagu teranyarnya. Dengan judul “[NOT] PUBLIC PROPERTY” yang dirilis bertepatan dengan Hari Perempuan Sedunia (08/03), ini menjadi kali pertama bagi VOB untuk menulis lagu mereka sendiri tanpa bimbingan dari mentor mereka, Abah Ezra.
Firdda Marsya Kurnia (vokal, gitar), Euis Sitti Aisyah (drum, vokal) dan Widi Rahmawati (bas, vokal) menyampaikan kegelisahan mereka mengenai pelanggaran hak-hak perempuan di seluruh dunia dalam lagu ini.
“Lagu ini memuat tema yang mendorong perempuan untuk lebih berani”, ujar Marsya dalam virtual press conference #YukBukaSuara bersama Google (07/03).

Voice Of Baceprot, 2021. / Dok: Istimewa.
Diakui oleh ketiga personel, bahwa mereka semua tumbuh dari berbagai macam persepsi. Perjalanan bermusik mereka cukup terjal, banyak rintangan yang mesti mereka hadapi di tiap langkahnya. Latar belakang keluarga mereka pun juga bukan datang keluarga musik.
“Yang paling banyak menyuruh kami berhenti bermain musik yang keras dengan penampilan berhijab. Mereka bilang, ‘kalau begini aliran musiknya, lepas hijabnya, fokus di rumah saja, enggak usah keluar’ dan banyak lagi. Itu sudah menjadi makanan sehari-hari kami”, lanjutnya.
Marsya juga menambahkan bahwa VOB tidak akan berhenti dalam waktu dekat ini meskipun perjalanannya kian berat.
“Kami jalan terus. Sebab kalau kami berhenti, itulah yang mereka mau”.
Diproduseri oleh Yuka Dian Narendra, VOB juga dibantu oleh Irvan “Irvnat” Natadiningrat yang memandu mereka dalam urusan vokal. Sementara untuk video musiknya, adalah Yosep Anggi Noen yang menggarapnya.
Nantinya, video musik “[NOT] PUBLIC PROPERTY” akan menjadi bagian dari Women Of The World (WOW), sebuah perayaan tahunan dari Britania Raya atas Hari Perempuan Sedunia.
Di bulan Agustus lalu, tepatnya bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, sang trio melepas single “God, Allow Me (Please) to Play Music” sebelum akhirnya menjajal delapan kota di Eropa dalam rangkaian tur Fight Dream Believe European Tour 2021. Dalam tur tersebut, ketiganya juga sudah sempat membawakan “[NOT] PUBLIC PROPERTY” secara langsung.

Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
5 Fashion Item Manggung Andalan Vira Talisa
Vira Talisa adalah salah satu musisi yang berpartisipasi dalam aktivasi Pophariini di Jakarta Sneaker Day hari ketiga (16/02). Di sana sang solois berkesempatan tanding bulu tangkis bersama pengunjung JSD. Di momen yang sama, karena …
6 Album Indonesia dengan Bas Terlegit Favorit Ginda Bestari
Pada Jumat (14/02), kami menghadiri D’Addario Event Launch di Mall of Indonesia, Jakarta Utara. Acara tersebut dimeriahkan oleh sederet gitaris dan bassist ternama Indonesia. Salah satu yang namanya tak asing lagi adalah Ginda Bestari. …