“Wijayakusuma”, Kembalinya Ardhito Pramono dan Aksara Records
Setelah menyelesaikan masa rehabilitasi selama beberapa bulan ke belakang, akhirnya Ardhito Pramono kembali lagi di atas panggung dengan “Wijayakusuma”, single terbarunya.
View this post on Instagram
Diproduseri oleh Gusti Irwan Wibowo, Ardhito juga dibantu oleh Narpati ‘Oomleo’ Awangga dalam penulisan liriknya, berangkat dari sebuah obrolan antara keduanya mengenai pertanyaan-pertanyaan tentang eksistensial diri yang hinggap di pikiran Ardhito.
“Banyak kecemasan gue akan… ‘guna gue apa ya? Gue musisi, main film, penyiar juga. Terus apa?’, malah jadi mempertanyakan fungsi diri gue. Gue cerita banyak ke Oomleo, untuk itu akhirnya gue sertakan dalam lirik”, tutur sang solois.
“Wijayakusuma” sendiri menjadi babak baru bagi Ardhito Pramono dalam perjalanan bermusiknya. Di single ini, ia membawa warna dari musik pop Indonesiana dalam dua babak, kental dengan dentingan piano serta iringan strings section yang megah dan babak selanjutnya yang memuat sentuhan gamelan dan nyanyian sinden dari Peni Candra Rini. Untaian liriknya pun banyak memuat diksi dari era tersebut.
“Awalnya lagu ini tidak bisa gue rekam karena gue tidak tahu cara menyanyikannya. Di-take pertama, Oomleo merasa gue tidak nyaman dan terengah-engah. Jadi yang sudah dalam versi lagunya, itu setelah melalui take ke-100 sekian”, lanjutnya.
Selain sebagai sebuah penanda akan kembalinya Ardhito, “Wijayakusuma” juga menjadi rilisan terbaru dari Aksara Records setelah hampir 13 tahun vakum.
View this post on Instagram
“Sekarang, Aksara Records kembali karena kancah musik pop Tanah Air hari ini sangat seru, dengan sentuhan pop 80-an atau 70-an. Musik-musik seperti ini bahkan digemari anak-anak gen Z dan milenial”, terang Hanindito Sidharta, co-founder dari Aksara Records.
Di album terbarunya yang akan rilis di pertengahan bulan Juli ini, Ardhito menjanjikan materi-materi dengan warna musik yang mempunyai benang merah yang sama dengan “Wijayakusuma”.
Eksplor konten lain Pophariini
- #hidupdarimusik
- Advertorial
- AllAheadTheMusic
- Baca Juga
- Bising Kota
- Esai Bising Kota
- Essay
- Feature
- Good Live
- IDGAF 2022
- Interview
- Irama Kotak Suara
- KaleidosPOP 2021
- KALEIDOSPOP 2022
- KALEIDOSPOP 2023
- KALEIDOSPOP 2024
- Kolom Kampus
- Kritik Musik Pophariini
- MUSIK POP
- Musisi Menulis
- New Music
- News
- Papparappop
- PHI Eksklusif
- PHI Spesial
- PHI TIPS
- POP LIFE
- Review
- Sehidup Semusik
- Special
- Special Video
- Uncategorized
- Videos
- Virus Corona
- Webinar
6 Pertanyaan untuk 6 Kolektif DJ di Pulau Jawa
Beberapa tahun terakhir, Indonesia menjadi rumah berbagai pergerakan musik yang unik dan inovatif, termasuk kolektif disjoki (DJ). Kolektif ini tidak hanya menjadi wadah bagi para DJ untuk berkarya, tetapi juga menjadi katalis perkembang musik …
6 Stylist Indonesia Berbicara Tren Fashion Musisi di 2025
Dunia musik tidak hanya berbicara perihal nada dan lirik, tetapi juga bagaimana para musisi menyampaikan cerita mereka lewat penampilan di atas panggung. Di balik setiap kostum yang mencuri perhatian, ada peran seorang fashion stylist …